SOLO, MENARA62.COM– Merujuk pada kalender akademik yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, tahun ajaran 2021/2022 akan dimulai Senin, 12 Juli 2021. Dalam rangka persiapan memasuki tahun ajaran baru tersebut, SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengadakan kegiatan lepas sambut tim guru kelas, Senin-Jumat (5-9/7/2021).
Kegiatan lepas sambut dilaksanakan secara daring dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube SD Muhammadiyah program khusus kottabarat Surakarta.
Pada hari pertama, kegiatan lepas sambut dilakukan oleh tim guru kelas III kepada tim guru kelas IV sekaligus seremonial penyerahan siswa kelas IV sejumlah 79 anak, Senin (5/7/2021). Untuk hari berikutnya, dilakukan bergiliran sesuai jadwal yang sudah ditentukan oleh sekolah.
Dalam sambutannya, Kepala SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, Nursalam, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada tim guru kelas III beserta orang tua yang telah membimbing siswa selama tahun ajaran 2020/2021.
Ia berpesan kepada para siswa yang naik kelas IV untuk selalu menjaga ibadah salat, mengaji, dan tetap patuh kepada orang tua. Ia berharap sinergi dan kerjasama antara guru dengan orang tua terus ditingkatkan untuk memotivasi siswa dalam belajar terutama dalam situasi pandemi seperti saat ini.
“Saat ini kita masih berada dalam situasi pandemi, maka saya berpesan kepada anak-anak dan orangtua semua untuk tetap mematuhi protokol kesehatan 5 M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan,” ungkapnya.
Setelah seremonial lepas sambut, acara dilanjutkan dengan pemaparan program kerja kelas IV tahun ajaran 2021/2022 yang disampaikan oleh koordinator kelas IV, Lusia Wahyu Purbowati.
Dalam paparannya, Lusi menyampaikan program kerja unggulan di kelas IV, di antaranya program sapa pagi dan murajaah daring, field trip virtual, parenting virtual, dan kegiatan puncak tema. Selain itu, ia mengenalkan tagline kelas IV, yaitu MANTAB, akronim dari Mandiri, Tanggung jawab, Berprestasi.
“Khusus untuk kegiatan puncak tema, nantinya siswa akan membuat akun YouTube pribadi, setiap akhir bulan mereka bebas membuat karya atau tampilan sesuai dengan tema saat itu kemudian diunggah di kanal YouTube,” ujarnya.
Menurut Lusi, kegiatan puncak tema ini juga sebagai upaya mengoptimalkan kemampuan siswa di bidang teknologi informasi sekaligus sebagai media mengekspresikan bakat, minat, serta melatih mental untuk berani tampil di hadapan publik.
Kegiatan lepas sambut diakhiri dengan doa yang dibacakan oleh Ustaz Taryanto, guru Al Islam dan Kemuhammadiyahan kelas IV SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta. (*)
