Tuhan mengajarkan kepada kita tentang betapa pentingnya proses. Bukankah alam dan seisinya ini tercipta melalui proses?
Bukankah kita hadir ke dunia ini juga melalui proses yang cukup panjang? Bukankah ketika seorang anak manusia lahir ke bumi, untuk tumbuh dan berkembang juga memerlukan proses yang tidak sebentar?
Apakah Tuhan Yang Mahakuasa tidak mampu menciptakan seluruh jagat raya ini, termasuk menciptakan semua makhluk-Nya, tak terkecuali manusia dalam satu waktu dengan hanya mengucap: “Kun Fayakun!” Jadilah! maka mewujudlah semuanya? Sangat mampu. Ya, Tuhan sangat mampu untuk melakukan apa pun yang dikehendaki-Nya. Tetapi, Tuhan ingin menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada yang instan di dunia ini. Semua memerlukan proses.
Dari proses inilah akan terlihat jelas, siapakah di antara hamba-Nya yang tetap sabar, tabah dan penuh keyakinan menghadapi setiap ujian dan cobaan hidup yang datang silih berganti, mengiringi proses yang tengah mereka jalani, untuk mewujudkan cita-cita dan harapan yang mereka kehendaki. Pun, dari proses ini pula akan terlihat siapa di antara hamba-Nya yang mudah putus asa, tidak sabar dan tabah melewati setiap ujian dan cobaan hidup, yang datang silih berganti menderanya. Dari proses ini juga, Tuhan ingin menunjukkan bahwa, semua yang berjalan dan terjadi di dunia ini ada peran serta Tuhan di dalamnya.
Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang, pasti akan memberikan yang terbaik untuk hamba-hamba-Nya. Tuhan Mahamengetahui kadar dan kemampuan setiap hamba-Nya. Ketika keinginan hamba-Nya belum Dia wujudkan, bukan berarti Tuhan tidak sayang. Tetapi Tuhan ingin memberikannya di saat yang tepat. Karena semua akan indah pada waktunya.
Inilah yang sering tidak kita sadari. Kita ingin setiap doa yang kita panjatkan segera dikabulkan. Kita berharap setiap keinginan kita selalu terwujud. Kita ingin setiap cita-cita kita tercapai. Kita tidak sadar bahwa, ada proses yang harus kita jalani, ada waktu yang harus kita tempuh, ada kekuatan besar yang akan menentukan apakah segala keinginan, harapan dan cita-cita kita dapat terwujud atau tidak. Ya, kekuatan besar itu adalah izin Tuhan. Dialah yang Mahamengetahui, yang terbaik untuk setiap hamba-Nya. Apa yang kita anggap baik, bisa jadi buruk dalam pandangan-Nya. Sementara apa yang kita anggap buruk, justru yang terbaik menurut-Nya.
Sekali lagi, semua indah pada waktunya. Bunga-bunga di taman akan tampak indah dipandang ketika musim semi tiba. Kupu-kupu terlihat begitu memesona setelah melewati proses metamorfosis, dari kepompong beberapa lama. Seorang ibu begitu bahagia setelah melalui proses persalinan yang sangat berat, kemudian melihat anak yang baru saja dilahirkannya dalam kondisi sehat dan sempurna. Sebuah kelahiran, yang telah ditunggu kehadirannya selama beberapa bulan lamanya.
Singkatnya, kebahagiaan akan terasa begitu indah, ketika sebelumnya kita mengecap getirnya kesengsaraan. Suka menjadi pelipur lara yang begitu berharga, ketika duka lebih dahulu menyapa kita. Pun kesenangan menjadi sangat berarti, ketika sebelumnya kesedihan akrab menemani.
Usah resah dan gelisah, semua akan indah pada waktunya.
Ruang Inspirasi, Ahad (11/10/2020).
