SOLO, MENARA62.COM – Wusss…semburan api menyambar, dengan sigap siswa SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta memadamkan api. Itu terjadi saat kegiatan simulasi penanggulangan bencana kebakaran. Kegiatan ini dilaksanakan hari Jum’at 30 September 2022 di halaman sekolah bekerjasama dengan dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta.
Kegiatan ini diawali dengan orientasi materi oleh petugas pemadam kebakaran terkait musibah kebakaran yang tidak terduga. “Jika di lingkungan sekolah, laboratorium komputer dan bahasa rawan untuk terjadi kebakaran. Teknik-teknik memadamkan api perlu diketahui oleh kita,” ujar pak Atut saat orientasi materi.
Selain keamanan gedung sekolah dari kebakaran, materi keamanan rumah dari kebakaran terutama dalam hal pemakaian gas LPG juga disampaikan dinas kebakaran. Tujuannya agar siswa mengetahui teknik pemadaman api saat gas LPG bocor di rumah. Termasuk teknik tradisional menggunakan handuk dan karung goni untuk keselamatan pribadi dari sengatan api.
Guru koordinator kegiatan ini, Muhammad Khoirul Syafaat mengatakan bahwa kegiatan diinisiasi untuk memberikan skill dan keterampilan siswa dalam mitigasi manakala terjadi musibah kebakaran yang setiap saat bisa menimpa siapa saja. Keterampilan dan teknik ini penting dimiliki sebagai upaya menyelamatkan nyawa saat kebakaran terjadi. (*)