SOLO, MENARA62.COM — Sejumlah 142 siswa kelas 1 A, B, C dan D Sekolah Pendidikan Karakter Berbasis TIK SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jawa Tengah, mengikuti kegiatan Cooking Day di kelasnya masing-masing, Kamis, (22/03/2018).
Pasca Penilaian Tengah Semester (PTS) 2, anak-anak di ajak untuk belajar mengamati sekaligus mempraktikkan pembuatan roti.
“Kami ajak anak-anak mulai dari mencampurkan roti marie, mentega, susu dan meises. Hal ini berhubungan dengan pelajaran tematik karena ciri khas pelajaran tematik ialah anak-anak bisa mendapatkan pengalaman langsung,” Kata SW Winarsi SAg SPd, Waka Kurikulum dan Wali Kelas 1 C sekaligus penanggungjawab kegiatan.
”Aduuuhh, baunya sedap. Enak ini rotinya,” kata salah satu siswa Muhammad Hariz Fayzul Haq.
Dwi Suparwanto SPd menerangkan, kegiatan Cooking Day kali ini bertujuan supaya anak-anak mengerti proses pembuatan roti dan membantu orang tua termasuk dalam memasak atau membuat roti.
Dalam kesempatan yang sama, Pendamping Kelas 1 D Praktisi Seni Agung Sudarwanto SSn MSn mengatakan, pihaknya terus mendorong anak-anak untuk menjadi wirausaha sejak dini. “Banyak contoh wirausaha sukses yang belajar dari banyak kegagalan. Ada teman saya yang sukses menjadi pengusaha setelah 13 kali mengalami kegagalan. Artinya, sejak muda menjadi wirausaha jangan pernah takut gagal, jalankan terus,” tandas dia yang telah sukses di bidang wira usaha Blangkon, Batik, Wayang Kulit dan Gamelan.
Oleh karena itu, Agung Sudarwanto SSn MSn menegaskan, wirausaha dibutuhkan kemauan dan keuletan tanpo wates. “Kemauan dalam arti niat yang tinggi, untuk selalu berusaha menjadi yang terbaik, ulet dalam arti berproses dalam mencari sesuatu yang kita inginkan atau yang kita cita-citakan,” pungkas Agung.