SOLO,MENARA62.COM – Dalam rangka mendukung keberlanjutan lingkungan, Corporate Social Responsibility (CSR) Ikatan Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Surakarta (IKA UMS) berkolaborasi dengan Boemi Matahati dan Sentul Innovation Centre menggelar acara bertajuk “Hijau Sentul Tanah Harapan, Hijaukan Desaku bersama SLANK”.
Acara yang berlangsung pada 29 Desember 2024 di Boemi Matahati Sentul ini, turut menghadirkan band legendaris SLANK, yang memberikan dukungan penuh dalam aksi peduli lingkungan.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian alam dan penghijauan lingkungan. Sejumlah kegiatan dilakukan, antara lain penanaman pohon dan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
Ketua IKA UMS, Dr. M. Aditya Warman, menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial untuk memberikan kontribusi nyata dalam pelestarian lingkungan.
“Kegiatan ini tidak hanya sekadar acara seremonial, namun juga sebagai wujud nyata dari kepedulian kita terhadap masa depan bumi, terutama di kawasan Sentul yang memiliki potensi alam yang luar biasa,” ujarnya, Jumat (3/1/2025)
Kegiatan ini juga didukung oleh SLANK, yang turut serta dalam memberikan semangat dan dukungan.
“Kami bangga bisa terlibat dalam gerakan ini, karena pelestarian alam adalah bagian penting dari perjuangan kita semua. Musik dan aksi nyata harus berjalan beriringan,” ungkap Ivanka SLANK, yang turut serta dalam aksi penghijauan.
Boemi Matahati Sentul, yang dikenal sebagai pusat inovasi dan pariwisata, juga memberikan fasilitas dan dukungan penuh untuk kesuksesan acara ini.
Melalui kegiatan ini, lanjutnya, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam, serta mendukung upaya penghijauan yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.
Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk mempererat kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk komunitas, perusahaan, dan masyarakat dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Acara ditutup dengan semangat optimis dan harapan agar gerakan hijau ini dapat terus bergulir, membawa manfaat bagi lingkungan dan masyarakat, serta menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. (*)