YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Tim Taekwondo Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta meraih 35 medali pada dua kejuaraan tingkat nasional dan internasional. Kedua kejuaraan adalah UGM Taekwondo Championship di Yogyakarta dan The Heroes Taekwondo International Championship di Bangkok, Thailand.
Dijelaskan Abdul Rozaq, Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo UAD pada UGM Taekwondo Championship 2024 diselenggarakan di GOR Pancasila UGM Sabtu-Ahad (10-11/8/2024). UKM Taekwondo UAD berhasil memperoleh 20 medali, terdiri dari 10 emas, tiga perak, dan tujuh perunggu.
“Kejuaraan ini diikuti oleh 1.300 atlet dari berbagai daerah di Indonesia. Pada ajang ini atlet taekwondo UAD terpilih menjadi atlet terbaik Kyorugi Senior Putri atas nama Nafisa Anindya Kusumo,” kata Abdul Rozaq pada jumpa pers di Yogyakarta, Senin (19/8/2024).
Selain Abdul Rozaq, jumpa pers tersebut juga dihadiri Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni, Dr Choirul Fajri, SIKom, MA; Kepala Bidang Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Mahasiswa, Danang Sukantar, MPd. Juga Pembina UKM Taekwondo, Dr Hadi Suyono, SPsi, MSi; Pelatih Kepala, Kholid Wahyudi; dan Pelatih, Belvi Leronza.
Lebih lanjut Abdul Rozaq menjelaskan UKM Taekwondo UAD di The Heroes Taekwondo International Championship di Bangkok, Thailand memboyong 15 medali yang terdiri dari tujuh emas, tiga perak, dan lima perunggu. The Heroes Taekwondo International Championship ini digelar di Assumption University of Thailand, Sabtu-Senin (10-12/8/2024).
Kejuaraan internasional ini diikuti 2.517 atlet dari 30 negara, dari lima benua. “Kunci kesuksesan tim atlet UKM Taekwondo melalui latihan reguler tiga kali seminggu, ditambah dengan Latihan Training Center (TC) dan latihan fisik mandiri,” kata Abdul Rozaq.
Selain itu, tambah Abdul Rozaq, kunci kesuksesan lain adanya dukungan sepenuhnya dari pelatih, pengurus, pembina. “Juga BIMAWA (Biro Kemahasiswaan dan Alumni) UAD dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UAD,” kata Abdul Rozaq.
Sedang Hadi Suyono mengatakan prestasi yang diraih UKM Taekwondo UAD di Thailand ini merupakan prestasi luar biasa. Sebab atlet Taekwondo UAD ini baru pertama kali mengikuti kejuaraan di luar negeri.
“Hal yang membanggakan tidak hanya memperoleh 15 medali, tetapi kami sebelum pertandingan diterima Duta Besar RI untuk Thailand dan masuk dalam pemberitaan dalam website KBRI Thailand. Juga kepercayaan BIMAWA UAD yang tidak boleh menyerahkan keberangkatan tim taekwondo diserahkan ke EO luar. Alhamdulillah kita sukses prestasi dan sukses pengelolaan,” kata Hadi Suyono.
Choirul Fajri mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Taekwono UAD atas kemandiriannya dalam perjalanan mengikuti kejuaraan internasional di Thailand. Selain itu, juga dapat menyumbangkan prestasi terbaiknya di kejuaraan tersebut.
“Alhamdulillah di waktu yang hampir bersamaan Tim Taekwondo UAD juga mempersembahkan 20 medali di UGM Taekwondo Championship. Sehingga Tim Taekwondo UAD mempersembahkan total 35 medali dan atlet putrinya dinobatkan sebagai atlet terbaik atas nama Nafisa Anindya Kusumo. Ini Maba (mahasiswa baru) 2024,” kata Choirul Fajri.
Sementara Danang Sukantar mengatakan BIMAWA sengaja memberikan pelajaran bagi UKM Taekwondo UAD untuk mengurus sendiri proses keikutsertaan di kejuaraan internasional. Sehingga mulai dari proses pendaftaran, mengurus tiket pesawat, penginapan, dan agenda selama di Thailand diurus mahasiswa sendiri.
“Alhamdulillah dari 12 atlet yang dikirim ke Thailand berhasil merebut 15 medali. Mengurus perjalanan ke luar negeri ini tidak mudah. Semoga pengalaman ini bisa menjadi bekal bagi mahasiswa di kemudian hari,” kata Danang. (*)