JAKARTA, MENARA62.COM – Sebanyak 1.162 mahasiswa secara resmi menyandang gelar akademik dari Institut Transportasi dan Logistik (ITL) Trisakti, setelah lulus studi dari jenjang Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana dalam acara wisuda secara onsite untuk pertama kalinya sejak pandemi global Covid-19 di Jakarta Convention Center (JCC), Selasa, 15 November 2022.
Wisuda kali ini mengangkat tema “Wisudawan dan Wisudawati Alumni ITL Trisakti Siap Berbakti Membangun dan Memajukan Sektor Transportasi & Logistik Nasional NKRI“ terdiri dari jenjang pendidikan pasca sajana (S-2) Program Studi Magister Manajemen Transportasi, Sarjana (S-1) Fakultas Manajemen dan Bisnis dan jenjang Pendidikan Vokasi (D-3).
Acara wisuda dibuka oleh Ketua Senat Institut Trasnportasi Logistik Trisakti dan dihadiri langsung oleh Rektor ITL Trisakti, anggota senat ITL Trisakti , para pimpinan ITL Trisakti dan staf akademisi lainnya.
Dalam laporan akademik Rektor ITL Trisakti Dr. Tjuk Sukardiman menyampaikan capaian yang telah diraih oleh civitas akademika ITL Trisakti dan ucapan selamat kepada seluruh lulusan yang pada hari ini diwisuda. Rektor dalam sambutannya juga berpesan kepada wisudawan bahwa kelulusan ini adalah langkah awal memasuki medan perjuangan yang baru akan dimulai.
”Keberhasilan merupakan anugerah tersendiri yang patut untuk disyukuri. Kelulusan ini merupakan langkah awal memasuki medan perjuangan yang baru. Untuk itu wisuda kali ini bukanlah akhir dari bejalar, justru merupakan starting point dalam menghadapi medan belar yang sesungguhnya dalam rangka membangun transportasi dan logistik di Indonesia ini. Saya sampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan yang akan terjun untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat yang pada akhirnya akan dapat mengharumkan nama baik ITL Trisakti. Kepada orang tua wisudan saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan bapak ibu untuk menyerahkan putra-putrinya melanjutkan pendidikan di ITL Trisakti,” tutur Tjuk dalam laporan sekaligus sambutannya.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Trisakti, Mayor Jenderal TNI (Purn) Dr. E.D. Bimo Prakoso berpesan kepada seluruh wisudawan dan semua yang hadir bisa mempertahankan Natioal Interest kita. ” Kita harus bisa menjalankan UUD 45, menjadi masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila, mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut serta ikut serta dalam perdamaian dunia,” harapnya.
Bimo juga berharap, agar para wisudawan harus berani menghadapi tantangan global yang semakin berat kedepannya, bekerja keras, cepat tepat, jujur dan berdedikasi. Bekerja sebagai tim yang kompeten dan saling memperkuat. ”Jangan sampai Korupsi Kolusi Nepotisme dan jangan sekali kali berurusan apalagi terlibat Narkoba. Serta menyampaikan sukses kepada ITL Trisakti dalam mengelola pendidikan yang berkualitas dan unggul pada bidang ilmu Transportasi dan Logistik di tanah air Indonesia,” tegasnya.
“Saya juga sangat berterima kasih dan selalu mendoakan semoga ITL Trisakti dapat terus menyelenggarakan proses pendidikan dengan sejajar Perguruan Terbaik di dunia ini sehingga mampu mempersiapkan lulusan yang unggul dalam segala bidang untuk mendukung pencapaian Tujuan Nasional NKRI yaitu Masyarakat Adil Makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi untuk selalu meningkatkan mutu pembelajaran, keilmuan, integritas, dan budaya unggul,” tutup Bimo dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Trisakti yang diwakili oleh Julius Yudha Halim menyampaikan, Pembina Yayasan Trisakti berharap ITL Trisakti dapat menjadi kampus unggulan berkelas internasional dan mengembangkan entrepreneurship serta teknologi digital yang hijau.
“Kami dari pembina berharap ITL Trisakti mampu mengembangkan banyak hal, utamanya menjadi kampus yang unggul, mengembangkan entrepreneurship dan mengedepankan pengembangan teknologi hijau di sektor transportasi dan logistik,” tutur Julius.
Untuk menunjang karier para wisudawan di masa mendatang, ia juga berharap agar lulusan ITL Trisakti mampu mengembangkan jaringan networkingnya seluas mungkin. “ITL Trisakti merupakan pendidikan yang unik dengan fokus pada trasnportasi dan logistik. Selain itu, dosen – dosen memiliki jaringan net working yang luas dan itu merupakan hal penting yang perlu mahasiswa perhatikan. Kita jangan terbelenggu dengan aset, tidak ada modal ataupun tidak ada uang. Tapi kembangkanlah  akses networking kalian. Karena, itu lebih daripada aset. Maka, bergaulah dan carilah jaringan networking seluas mungkin” imbuhnya.
Rektor Universitas Trisakti, Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah menempuh Pendidikan di ITL Trisakti dan berharap atas kesuksesan semuanya kelak di masa mendatang. Beliau juga menuturkan bahwa, ada tiga jenis lulusan yang bisa mahasiswa pilih. “Semua mahasiswa pada kali ini, kalian akan lulus, dan ada tiga jenis lulusan yang akan kalian pilih. Pertama, adalah professional; yaitu, mereka yang mengisi lapangan kerja yang telah ada. Ke dua, adalah para scientist atau peneliti; yaitu, mereka yang mengembangkan ilmu pengetahuan, dan yang ke tiga, entrepreneur, yaitu, mereka yang menciptakan lapangan kerja,” jelas Kadarsyah.
”Secara global saat ini terjadi transportasi digital besar besaran. Salah satu contohnya adalah globalisasi. Banyak perusahaan yang ingin meningkatkan pendapatannya dengan menggunakan teknologi digital. Lalu, ada peningkatan E-Commers dan semakin besarnya arus urbanisasi serta aging population. Oleh karena itu, para wisudawan saya kira era digital sudah ada di depan mata. Itu merupakan sebuah renungan untuk kalian dan saya yakin kalian semua sudah siap menghadapinya,” imbuhnya.
Sementara Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Umar Aris mengatakan, transportasi merupakan pendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Saat ini tantangan perbaikan infrastruktur untuk menurunkan biaya logistik nasional serta isu pemanasan global untuk menurunkan efek emisi rumah kaca guna menciptakan energi yang terbarukan, merupakan isu besar yang harus dihadapi oleh kita semua.
Lebih lanjut, Umar mengatakan pembangunan infrastruktur transportasi guna menekan biaya logistik nasional serta isu menurunkan pemanasan global guna menciptakan energi terbarukan pada sektor transportasi menjadi tantangan bagi kampus ITL Trisakti. Kementerian Perhubungan sangat mendukung upaya ITL Trisakti menjadi the world class and entrepreneurship university.
“Kolaborasi terus dilakukan oleh Kemenhub dalam mendorong pembangunan sumber daya manusia pada sektor transportasi dan logistik, sehingga kami terus berkolaborasi dengan ITL Trisakti yang memiliki kemampuan dalam menyelesaikan masalah translog nasional. Khusus para wisudawan, saya berharap agar saudara dapat menjadi insan tangguh di garda terdepan dalam menghadapi permasalahan dan tantangan global sehingga dapat mewujudkan pelayanan transportasi dan logistik yang handal di tengah globalisasi,” tutup Umar.
Tahun ini, ITL Trisakti mewisuda lulusan dari Program Studi Manajemen sebanyak 716 orang, dengan program kekhususan terdiri atas; Kelas Internasional (21 orang), Konsentrasi Manajemen Transportasi Udara ( 258 orang), Konsentrasi Manajemen Transportasi Darat (71 orang), Konsentrasi Manajemen Transportasi Laut (152 orang), dan Konsentrasi Manajemen Logistik (214 orang).
Jenjang Pendidikan Sarjana (S-1) Fakultas Sistem Transportasi dan Logistik sebanyak 131 orang, dengan program studi; Â Prodi Sistem Transpotasi (44 orang) dan Prodi Sistem Logistik (87 orang). Jenjang Pendidikan Sarjana (S-1) Fakultas Teknik Transportasi dan logistik sebanyak 119 orang, dengan program studi; Program Studi Teknik Dirgantara (48 orang) Program Studi Teknik Kelautan 29 orang dan Program Studi Teknik Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan ( 42 orang). Jenjang Pendidikan Vokasi (D.III) sebanyak 63 mahasiswa, dengan rincian program studi; Program Pendidikan Manajemen Transportasi Udara (24 orang), Program Pendidikan Manajemen Transportasi Laut 20 orang, dan Program Pendidikan Manajemen Logistik dan Material (19 orang).
