LONDON, MENARA62.COM – Tari Barong dibawakan Dubes RI untuk Kerajaan Belanda I Gusti A Wesaka Puja dengan iringan gamelan Swara Shanti dari Amstelveen mendapat sambutan meriah dan “standing ovation” penonton dalam acara “Bali Weekend” di Museum Volkenkunde, Leiden, akhir pekan.
Gamelan Swara Shanti membuka pergelaran dengan mengalunkan Sinom Ladrang yang membawa penonton ke suasana kehidupan keseharian di Bali, demikian Minister Counsellor Fungsi Pensosbud KBRI Denhaag Renata Siagian seperti dikutip dari Antara, Selasa (20/11).
Pergelaran budaya yang juga menampilkan tari Kembang Girang oleh sanggar tari Dwi Bumi dan tari Rangda yang merupakan bagian dari “Bali Weekend” dikemas sebagai bagian rangkaian Grand Exhibition Bali “Welcome to Paradise” yang digelar sejak Oktober lalu.
Dubes I Gusti Agung Wesaka Puja selepas penampilan mengatakan Bali merupakan destinasi pariwisata yang terkenal di Belanda, oleh karena itu partisipasinya adalah untuk memberikan apresiasi kepada masyarakat Belanda melalui tarian Barong Bali.
“Semoga pengunjung terhibur dengan apa yang disuguhkan dan dapat mempererat hubungan antara kedua negara utamanya di sektor pariwisata dan budaya,” ujarnya.
Harapan serupa disampaikan Anak Agung Bagus Krishna Sutedja, pelatih gamelan Swara Shanti, yang baru menyelesaikan program masternya di Codarts Rotterdam, dan Aafke, salah satu warga Belanda pegiat kebudayaan Bali. Di akhir pekan ini, Aafke juga memberikan workshop tari Bali kepada anak Belanda saat mengunjungi Volkenkunde.
Selama akhir pekan pengunjung tidak hanya mengunjungi pameran, tetapi juga menonton pergelaran budaya dan mengikuti berbagai workshop dan presentasi seputar Bali antara lain demo memasak makanan Bali, menyiapkan sesaji, membuat barang seni dengan mengolah sampai.
Pameran Bali bertemakan “Welcome to Paradise” dibuka secara resmi di Museum Volkenkunde, Leiden, Belanda oleh Dubes I Gusti Agung Wesaka Puja dan Wali Kota Leiden serta Direktur Umum Museum Volkenkunde Stijn Schoonderwoerd dengan dihadiri ratusan pengunjung.
Salah satu kunci kesuksesan Bali menjadi salah satu destinasi wisata dunia adalah karena Bali terkenal keindahan alam, kehangatan masyarakat dan keharmonisannya. Masyarakat Bali juga selalu menjaga ajaran agama dengan menitikberatkan bagaimana antara sesama hidup secara rukun dan damai.
Masyarakat Bali menjalani Tri Hita Karana dan mengajarkan konsep keharmonisan hubungan antara manusia dengan Tuhan, sesama dan alam lingkungan.
Museum Volkenkunde yang terletak 19 km dari Kota Den Haag memiliki koleksi terbesar tentang Bali di luar Indonesia, selain koleksi berbagai negara seperti Asia, Afrika, dan Timur Tengah. Sebanyak 250 koleksi karya seni Bali ditampilkan dalam pameran “Welcome to Paradise” yang berlangsung hingga 26 Mei tahun depan. Lebih dari 200 ribu orang Belanda berwisata ke Bali setiap tahunnya.
