27.3 C
Jakarta

Temui Presiden, Imam Serahkan Surat Mundur dari Menpora

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku telah menerima surat pengunduran diri Imam Nahrawi dari kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Langkah Imam, menyusul status tersangka yang disematkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepadanya.

“Tadi disampaikan ke saya surat pengunduran diri dari Pak Menpora Imam Nahrawi,” ungkap Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (19/9/2019).

Surat tersebut disampaikan langsung Imam saat menemui Presiden Jokowi Kamis pagi. “Saya menghormati proses hukum di KPK. Tentu saja akan kita segera pertimbangkan apakah segera diganti dengan yang baru atau memakai Plt (pelaksanan tugas),” kata Presiden.

Sehari sebelumnya, Rabu (19/9/2019), KPK mengumumkan Imam Nahrawi sebagai tersangka pengembangan perkara suap dana hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tahun Anggaran (TA) 2018. Imam diduga menerima suap dengan nilai total Rp26,5 miliar sebagai commitment fee atas pengurusan proposal hibah tersebut.

Dugaan suap kepada Imam juga terkait Ketua Dewan Pengarah Satlak Prima dan penerimaan lain yang berhubungan dengan jabatan Imam selaku Menpora. KPK menyatakan bahwa uang Rp26,5 miliar tersebut diduga digunakan untuk kepentingan pribadi Menpora dan pihak Iain yang terkait.

Imam berdalih, status tersangka rasuah yang kini disandangnya, sebagai risiko jabatan. “Saya tidak ingin mengorbankan anak buah,” tukasnya. Sebelumnya, Imam juga menyatakan bahwa dirinya tidak seperti yang dituduhkan KPK.

Usai menyampaikan surat undur diri kepda Presiden, untuk terakhir kalinya Imam datang ke Kantor Menpora di kawasan Senayan. Para pegawai Kantor Menpora sudah menunggunya, lalu imam pamit kepada mereka.

“Saya merasa bersyukur pada Allah diberi tugas-tugas oleh presiden hampir lima tahun kurang satu bulan. Saya bersyukur. Terima kasih telah menumbuhkan optimisme saya di kantor ini dan tolong itu dijaga ada tidaknya pemimpin. Makanya, saya berharap apapun kita harus menjaga silaturahim,” demikian penggalan pidato perpisahan Imam.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!