26.9 C
Jakarta

UAD Resmikan Sumur Bor dan Beri Beasiswa Warga Burangkeng, Cianjur

Baca Juga:

YOGYAKARTA. MENARA62.COM — Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) memberi bantuan pembuatan sumur bor, daging kurban, dan beasiswa kepada warga Kampung Burangkeng, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (1/7/2023). Peresmian sumur bor dilakukan Rektor UAD Dr Muchlas, MT didampingi Lurah Mangunkerta, Ira Rismayati, Ketua MDMC Pusat, BPH UAD, Wakil Rektor UAD, beserta beberapa Pejabat Struktural UAD.

Bantuan ini diberikan sebagai upaya dan komitmen UAD untuk membantu warga dalam mengatasi sulitnya akses air bersih pasca terjadinya gempa. Sebelumnya, selama beberapa bulan pascagempa relawan UAD juga telah melakukan pendampingan psikososial.

Komitmen UAD dan MDMC mendistribusikan bantuan hingga melakukan
pendampingan pascagempa turut mendapat apresiasi dari Ira Rismayati. Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada UAD dan MDMC atas berbagai bantuan yang telah diberikan.

“Banyak bantuan yang sudah diberikan kepada kami, baik dalam bentuk psikis, materi, hingga dukungan moril untuk membangkitkan semangat para warga dalam menata kembali kehidupan pascagempa,” kata Ira Rismayati.

Sedang Pimpinan pusat MDMC Budi Setiawan turut mengungkapkan rasa terima
kasihnya kepada UAD karena telah ikut serta berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada warga Burangkeng. Ia berharap bahwa bantuan yang telah diberikan dapat memberi manfaat dan dapat terus dilakukan secara berkelanjutan.

Sementara Rektor UAD, Muchlas menuturkan selain bantuan sumur bor, UAD
juga berkomitmen untuk memberikan beberapa bantuan lainnya. Bantuan tersebut berupa pemberian sapi kurban pada peringatan hari raya Idul Adha 1444 H, pemberian pendampingan psikososial, serta beasiswa untuk masyarakat.

“UAD terus berkomitmen untuk membantu warga Burangkeng bangkit lebih kuat lagi pascabencana gempa yang melanda di akhir tahun 2022 kemarin. Harapannya, kehadiran UAD juga meringankan beban warga serta menjadi motivasi untuk melanjutkan kehidupan esok hari,” kata Muchlas. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!