BOYOLALI, MENARA62.COM– Dalam rangka menyemarakkan peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, warga Kalikijing, Potronayan, Nogosari, Boyolali menggelar pengajian seni Wayang Golek Pitutur pada Sabtu malam, 16 Agustus 2025. Acara berlangsung meriah di halaman warga setempat dengan menghadirkan Ustadz Ki Pujiono, anggota Majelis Tabligh PWM Jawa Tengah, sebagai dalang sekaligus penceramah.
Dalam tausiyahnya, Ust. Ki Pujiono menyampaikan pentingnya mensyukuri nikmat kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata para pahlawan. Beliau mengingatkan bahwa warga bangsa Indonesia, khususnya umat Islam, harus mengisi kemerdekaan dengan amal shalih, kerja keras, dan semangat persaudaraan.
Acara diawali dengan sambutan Ketua RT setempat, Qomaruddin, yang menyampaikan apresiasi atas kebersamaan warga dalam menyukseskan kegiatan malam tirakatan ini. Sementara itu, Ketua RW, H. Ahmad Thohari, S.Ag., M.Pd.I, dalam sambutannya menekankan bahwa kemerdekaan adalah amanah yang harus dijaga dengan meningkatkan iman, ilmu, dan persatuan masyarakat.
Sebagai penanggung jawab kegiatan, Ketua Panitia Bagas Azhar Maulana Azizan menyampaikan terima kasih atas dukungan seluruh warga dan panitia yang telah bergotong-royong demi terselenggaranya acara. Malam Ini Merupakan Acara Puncak Yang juga Malam pembagian hadiah Lomba Lomba, lomba anak anak, Orang Tua Dan pemuda. Sedangkan Ketua Pemuda Daryanto menambahkan bahwa keterlibatan generasi muda dalam kegiatan kebersamaan ini menjadi wujud nyata cinta tanah air sekaligus melestarikan tradisi budaya Islami.
Pengajian Wayang Golek Pitutur malam 17 Agustusan ini menjadi bukti bahwa nilai spiritual, budaya, dan nasionalisme dapat dipadukan dengan indah. Warga tampak antusias dan khidmat mengikuti jalannya acara hingga selesai. (*)

