SOLO,MENARA62.COM – Workshop implementasi UKS/M bagi tim pembina dan pelaksana UKS/M pada semua jenjang pendidikan digelar Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Surakarta persiapan tatap muka 2021 di Balai Tawangarum, Komplek Balaikota Surakarta Jl. Jendral Sudirman No. 2. Dihadiri 50 orang dari unsur Dinas Pendidikan, Kemenag, Kesra, Dewan Pendidikan, serta Puskesmas dan PMI yang juga dilibatkan sebagai mitra kerja, Senin (21/9/2020).
Tim Pembina UKS/M Kota Surakarta Hartoyo mengatakan, kesiapan belajar mengajar menyambut tatanan kehidupan baru ini meliputi sarana dan prasarana, desain ruang kelas, penggunaan masker sampai jaga jarak.
“Selain persiapan kesehatan untuk tatap muka normal, maka sarana prasarana ruang UKS/M nya juga perlu dibenahi,” papar Hartoyo di tengah-tengah workshop.
Latar belakang permasalahan kesehatan terkait pendidikan. Menurut UU No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, pada Bab I pasal 1. Ayat 1 menyebutkan kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial. Senada Ki Hadjar Dewantara pendidikan berpijak cipta, rasa dan karsa.
“Indikator implementasi UKS/M di semua jenjang bisa dilihat dari Kurikulum dan RAKS/M, visi misi, silabus, program tahunan, program semester dan RPP. Tidak kalah pentingnya tersedia ruang UKS/M, sarpras dan administrasi serta tenaga pelaksana UKS/M,”imbuhnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surakarta Ahyani mengatakan, jika dalam waktu beberapa bulan kedepan, pandemi Covid 19 tidak semakin parah, maka akan digelar Simulasi pendidikan tatap muka mulai tingkat PAUD sampai dengan SMP.
Simulasi ini meliputi awal orang tua berangkat dari rumah mengantar anaknya ke sekolah sampai pulang kembali ke rumah.
”Insya Alloh mudah-mudahan kalau pandemi ini tidak terlalu berdampak lebih parah lagi, di bulan-bulan depan itu akan dimulai simulasi tatap muka terhadap sekolah-sekolah yang sekiranya siap, kewenangan kita mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, mulai berangkat dari rumah, orang tua mengantar, sampai di sekolah, orang tua menjemput lagi sampai pulang ke rumah,” ungkapnya.
Sementara itu, wakil kepala sekolah bidang humas Jatmiko mengucapkan terima kasih atas diperkenankan untuk mengikuti acara dan banyak ilmu yang didapatkan.
”Semoga sekolah kami mendapatkan juara sekolah sehat tingkat nasional dan menjadi pusat rujukan dan percontohan sekolah penggerak berkebudayaan unggul. Sesuai arahan, masukan dan bimbingan teknis Ketua UKS/M Pusat, Agus Suharyanto, MA dari Kemendibud RI,” pungkas, Jatmiko.