JAKARTA — Nissan GT Academy telah menginspirasi masyarakat ribuan anak bangsa yang ingin memulai debutnya di dunia balap mobil. Tahun 2016, Nissan GT Academy berhasil mengantarkan Raditya Indera sebagai Runner-up Best Driver pada balapan internasional Nissan GT Academy di Inggris, Oktober lalu.
Demikian diungkapkan Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia, Antonio ‘Toti’ Zara dalam rilisnya yang dikirim ke redaksi menara62.com, Rabu (18/1/2017). Nissan merupakan satu-satunya produsen mobil yang menghadirkan wadah unik untuk menginspirasi masyarakat akan dunia balap.
Dijelaskan Antonio, untuk menjaring calon pembalap yang memiliki bakat terpendam dari seluruh Indonesia, Nissan menggelar kompetisi virtual di empat kota besar. Selanjutnya, peserta yang lolos mendapat pembinaan di dunia balap profesional. “Nissan GT Academy memberikan inspirasi tidak hanya bagi para gamers, namun juga mereka yang bercita-cita menjadi pembalap profesional untuk bersaing di ajang balap internasional,” kata Antonio.
Kompetisi penjaringan calon pembalap selama tahun 2016 akan ditayangkan di sebuah stasiun televisi swasta nasional, Ahad (22/1/2017) pukul 13.30-14.00 WIB. Reality TV show Nissan GT Academy ini dimulai dari rangkaian proses seleksi di empat kota di Indonesia. Setelah itu, enam finalis mengadu kemampuan balap dengan kontestan dari Filipina, Thailand, Meksiko, Australia, Algeria, Mesir dan Maroko di salah satu lintasan balap legendaris Silverstone, Inggris.
Dalam reality TV show Nissan GT Academy ini, masyarakat akan diajak melihat usaha dan tekad luar biasa Raditya Indera, dan para finalis dalam menyisihkan lebih dari 25.000 peserta lainnya. Berbagai progam khusus didedikasikan Nissan bagi para calon pembalap untuk meraih mimpi-mimpinya. Di antaranya, pembekalan ketahanan fisik, gymkhana dengan mirrored-track, serta tantangan GT-R di pantai.
Penulis : Heri Purwata