28.8 C
Jakarta

Tobat dari Hutang, Lia Donasikan 10% Omzetnya

Baca Juga:

SRAGERN, MENARA62.COM — Lia Herawati, warga Ringinanom, Sragen Kulon, Sragen mendatangi Kantor Layanan Lazismu Sragen. Dengan senyuman, Ronny Megas Sukarno, Manajer Fundraising Lazismu Sragen menyambut kedatangan Lia. Setelah mempersilahkan duduk Lia menyampaikan keinginannya untuk berdonasi. “Saya ingin mendonasikan 10% omzet jualan saya ke Lazismu, mas,” ucapnya. Ronny pun langsung membuat tanda bukti pembayaran donasi dan mendoakannya.

Sehari-hari Lia berjualan es jus, es teh ,bakso bakar, sosis, tempura dan lain-lain. Usahanya itu terletak di Ringinanom RT 4 RW 17 Sragen Kulon, Sragen. Lia menjelaskan usahanya ia bangun sejak dirinya menikah. Karena tidak punya modal ia terpaksa berhutang. Ia menyesal telah berhutang.
Ia merasa ngeri dan takut untuk berhutang lagi. “Saya ingin terbebas dari hutang, mas. Ternyata untuk melunasi hutang itu susah. Hidup ndak tenang, tidur ndak nyenyak. Kelihatan usahanya besar tapi hasil ndak ada,” ucapnya.

Sekarang hutang Lia sudah lunas. Sebelumnya setiap ada keuntungan dari hasil jualannya ia gunakan untuk melunasi hutang. Tapi kini ia sudah taubat. Setiap harinya ia sisihkan sebagian hartanya untuk diberikan kepada orang yang membutuhkan baik melalui komunitas maupun lembaga amil, salah satunya Lazismu Sragen. Ronny menjelaskan awalnya Lia bersedekah setiap hari melalui kotak infak yang ada dirumahnya dan membagi 10% dari omsetnya. Tapi setelah berdiskusi dengan Ronny ia berencana donasinya dengan menunaikan zakat perdagangan dari hasil usaha yang ia kelola.

Lia saat membayar zakat di LazisMu
- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!