BREBES, MENARA62.COM – Ratusan anak didik PAUD dan TK mengikuti Lomba kreasi bekal anak yang digelar oleh MI Muhammadiyah Larangan (Mimula) Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes. Kegiatan ini dalam rangka Art, Sport and Action (ASA) ke-5 dan Expo Mimula 2020 di halaman MI Muhammadiyah Larangan, Sabtu (7/02/2020)
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Larangan Ma’ruf AG, S.Pd.I, Kepala SMP Muhammadiyah Larangan Azhari Prayitno, Komite Sekolah H. Slamet Widada, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Larangan, Pimpinan Ranting Muhammadiyah Larangan dan Pimpinan Nasyiatul Aisyiyah serta Aisyiyah Larangan.
Penilaian lomba kreasi anak berdasarkan tampilan bekal makanan anak yang menarik dan pengelolaan uang maksimal 20 ribu menjadi bekal yang memenuhi gizi seimbang bagi anak. Anak juga dilibatkan membantu orang tua dalam penataan bekal makanan untuk dirinya.
Kepala MI Muhammadiyah Larangan Teguh Riyanto mengatakan, Art, Sport and Action (ASA) ke-5 dan Expo Mimula 2020. Total peserta meningkat dari 200 anak terbagi dari TK Pertiwi Larangan, TK Pertiwi Karangbale dan TK Aisyiyah Bustanul Athfal Larangan dan PAUD yang ada di Desa Larangan.
“ Tujuan kami mengusung lomba kreasi bekal anak, karena sesuatu yang harus diperhatikan oleh orang tua dalam pemenuhan hak tumbuh kembang anak. Disamping itu juga kami menggelar Mimula Expo yakni pameran hasil karya siswa sebagai latihan berbisnis anak dari kelas 1 sampai 6,”katanya.
Hal senada disampaikan Ketua PCM Larangan Ma’ruf AG, S.Pd.I bahwa kegiatan ASA ini menginspirasi, terutama pada kegiatan Expo Mimula 2020. Sejak dini siswa sudah diajarkan bagaimana berwirausaha dan menanamkan jiwa enterpreneurship.
“Kami selaku PCM yang memiliki lembaga pendidikan berharap kepada orang tua agar jenjang pendidikan anak di Sekolah Muhammadiyah tidak terputus . Hal ini untuk penguatan aqidah dan pembentukan kader Muhammadiyah,”harapnya.
Salah satu guru pendamping dari TK Pertiwi Larangan Ambarwati menambahkan, para anak didik TK dan orang tua sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Semoga setiap tahun MI Muhammadiyah Larangan rutin melaksanakan kegiatan ASA yang bervariasi.
“Lulusan anak didik TK Pertiwi Larangan juga setiap tahunnya ada yang masuk di MI Muhammadiyah Larangan. Harapannya, mutu pembelajaran di MI Muhammadiyah selalu meningkat dan membentuk siswa-siswi yang berprestasi,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, disajikan penampilan siswa-siswi MI Muhammadiyah Larangan dari menyanyi, senam GERMAS bersama, tarian. Selain itu juga ada pembagian doorprize kepada peserta lomba. Para pemenang lomba dari juara 1 sampai juara harapan 3 mendapatkan tropy dan uang pembinaan.
MI Muhammadiyah Larangan yang berdiri tahun 1978 memiliki visi terwujudnya Madrasah kebanggaan masyarakat dengan peserta didik yang unggul dan berprestas, islami, disiplin dan peduli.
