PURWOKERTO, MENARA62.COM — Keamanan pangan masih menjadi masalah berbagai negara di dunia, tidak terkecuali negara berkembang seperti Indonesia. Padahal, pangan merupakan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup manusia.
Mengatasi hal itu, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FEB UMP) gelar Penyuluhan Pangan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas bagi mahasiswa FEB di Aula AK Anshori UMP, Rabu (4/10/2017)
Totok Haryanto, SE., M.M., dalam sambutannya mewakili Dekan FEB mengatakan kegiatan penyuluhan pangan menjadi penting bagi mahasiswa FEB. “Penyuluhan keamanan pangan menjadi salah satu syarat perijinan industri,” jelasnya.
Ia berharap para mahasiswa peserta penyuluhan bisa mengikuti dengan baik dan saksama tentang produk dan proses perijinan industri khususnya bidang pangan.
Kasie Farmasi, Makanan, Minuman, dan Perbekalan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas Anindya Padmaningrum,S.Si., Apt., memaparkan materi di hadapan peserta penyuluhan tentang keamanan pangan dan proses perizinan industri.
Salah seorang peserta kegiatan, Purnama menyambut baik agenda penyuluhan tersebut. Melalui agenda tersebut, ia mendapatkan pengetahun terkait keamanan makanan dan juga prosedur perijinan industri. “Makanan yang dikonsumsi masayarakat, haruslah berkualitas,” katanya. [asr/tgr]
