BOYOLALI, MENARA62.COM – Masjid TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Banyusri Wonosegoro menjadi saksi terselenggaranya sebuah acara bermakna yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sukoharjo dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Wonosegoro, Ahad (3/2/2024).
Acara ini dihadiri oleh Ustad Pujiono, anggota Majelis Tabligh PWM Jateng, sebagai pembicara utama. Dalam uraiannya, Pujiono menjelaskan arti penting manfaat dari harta yang diinfakkan atau diwaqafkan di jalan Allah. “Meski yang bersangkutan telah tiada, hartanya akan jadi jariyah yang telah tiada putusnya,” jelasnya. Hidup sekali harus berprestasi dengan prasasti amal kebaikan. “Banyak prasasti baik sederhana sampai mahal bisa kita lakukan, guna investasi amal jariyah,” tambahnya.
Mukhlis, yang mewakili IMM, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyebarkan kebahagiaan kepada yang memberi dan yang menerima. Selain itu, acara ini juga menjadi wadah untuk membagikan 35 paket sembako dari LazisMu kepada masyarakat kurang mampu, serta menyelenggarakan pengobatan gratis dan bazar.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk mendapatkan ilmu, tetapi juga sebagai wujud nyata dari kepedulian terhadap sesama dalam membantu meringankan beban hidup mereka yang membutuhkan. “Semoga acara ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi semua yang terlibat dan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berbuat kebaikan,” ucapnya.
Muhlasin mewakili LazisMu Wonosegoro mengucapkan banyak terima kasih kepada adik-adik IMM Sukoharjo, IMM Fakultas Kesehatan UMS, yang telah gelar acara ini. “Semoga manfaat barakah dan meningkat.,” ungkapnya.
Acara ditutup dengan pembagian bansos dan bazar. (*)