31.3 C
Jakarta

Mantap! Seksi Transportasi Siapkan Alphard, Camry, Bus,Truk hingga Mobil Box untuk Keperluan Peserta Muktamar

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Seksi Transportasi Bidang III Panitia Penerima Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah hingga saat ini masih melakukan penghitungan jumlah transportasi untuk kepentingan peserta.

Seksi Transportasi Bidang III, Eko Liana menerangkan, tugas seksi transportasi secara khusus melayani penjemputan dan pengantaran peserta muktamar.

“Sedang untuk penggembira ada bidang sendiri yang mengurusi,” kata Eko Liana, Senin (5/9/2022).

Eko Liana menerangkan, waktu kerja seksi transportasi dari tanggal 17 sampai 22 November atau 5 hari pelayanan.

“Mulai penjemputan 17 sampai 22 November, 5 hari pelayanan sehari sebelum dan sehari sesudah dari berbagai penginapan/pemondokan yang digunakan peserta,” kata Eko.

Mengenai jumlah armada yang dipersiapkan seksi transportasi hingga saat ini masih belum memperoleh kepastian jumlahnya.

Mengingat beberapa seksi kepanitian yang ada belum memasukkan kebutuhan transportasi yang diperlukan kepada seksi transportasi.

Sehingga ploting kebutuhan armada juga belum dapat dilakukan saat ini.

“Untuk kepastian bus dan lain-lain kami belum dapat memastikan jumlah yang akan digunakan berapa karena kami masih menunggu beberapa seksi lain yang belum masuk ke kami,” ujar Eko.

Mengenai jenis armada yang dipergunakan mulai dari bus ukuran besar dan ukuran kecil hingga jenis kendaraan pribadi.

Seperti MPV atau juga SUV bahkan truk dan mobl box juga dipersiapkan oleh seksi transportasi.

“Armada yang kami siapkan adalah bus kecil dan bus besar. Jenis-jenis lainnya Innova, Camry, Alphard, Fortuner, truk, mobil box dan lain sebagainya,” kata Eko Liana.

Seksi transportasi tengah mematangkan draft kerjasama dengan rekanan penyedia transportasi.

Hal itu untuk memenuhi kebutuhan jumlah armada bagi peserta Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-48.

“Jumlah armadanya berapa, belum pasti, perkiraan 130-an. Kalau jumlah pengemudi sesuai permintaan yang di hotel/ pemondokan ada 37 pemondokan. Kami juga menggunakan relawan sekitar 120-an,” kata Eko Liana.

Eko Liana menambahkan, pihaknya saat ini juga masih harus menyelesaikan masalah kebutuhan tempat parkir dan voorijder.*

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!