SOLO, MENARA62.COM – Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2024 Kota Surakarta resmi dibuka Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Dian Rineta di Lapangan Kartopuran, Serengan Senin (10/6/2024).
Sebanyak 384 siswa akan mengikuti berbagai cabang olahraga yang dipertandingkan di O2SN 2024 Kota Surakarta, yang terdiri dari:
1. Cabor kids atletik total 222 peserta, 138 pa dan 84 pi bertempat di lapangan kartodipuran tanggal 10 s/d 11 Juni 2024.
2. Cabor karate total 45 peserta,25 pa dan 20 pi di gate 7 stadion Manahan tanggal 13 Juni 2024.
3. Cabor pencak silat total 24 peserta, 13 pa dan 11 pi di Gedung Tapak Suci Sumber tanggal 11 Juni 2024.
4. Cabor renang 30 peserta, 14 pa dan 16 pi di Bengawan Sport Center tanggal 13 Juni 2024.
5. Cabor badminton total 58 peserta, 42 pa dan 16 pi di GOR Stikes Mojosongo tanggal 11 s/d 13 Juni 2024.
6. Cabor senam total 5 peserta, 3 pa dan 2 pi di Lawu Gymnastic tanggal 14 Juni 2024.
Selanjutnya setiap cabang lomba akan diambil juara 1, 2, dan 3 masing-masing akan mendapatkan tropy penghargaan dan uang pembinaan, untuk juara 1 akan masuk ke tingkat provinsi kecuali untuk cabang karate akan diambil juara 1, 2 berhak untuk maju ke tingkat provinsi.
Hasil yang diharapkan dalam kegiatan O2SN tahun 2024 adalah pertama adanya pewadahan bakat dan minat peserta didik dalam bidang olahraga. Kedua terpilihnya peserta didik terbaik dalam bidang olahraga dapat terakumulasi bakat dan minatnya. Ketiga terbangun sportivitas, kompetitif, rasa percaya diri dan rasa tanggung jawab. Keempat membudayakan peserta didik hidup sehat dan gemar olahraga. Kelima terbangun jiwa nasionalisme dan cinta tanah air, keenam terjalinnya kesatuan dan persatuan antar peserta didik seluruh Indonesia melalui O2SN. Adapun tema O2SN tahun 2024 adalah merdeka berprestasi talenta olahraga menginspirasi.
Kegiatan O2SN 2024 Kota Surakarta dimulai dengan peluncuran balon ke udara oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta, Dian Rineta, ST,,M.Si. dengan didampingi perwakilan Dinas Kesehatan Kota Surakarta, Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Surakarta.
Dian Rineta ditemui usai pembukaan berharap dukungan kepada guru, sekolah dan orangtua. “Untuk memupuk jiwa keberanian siswa, kreativitas siswa, sportivitas dan yang paling penting kita untuk mendapatkan bibit-bibit olahraga sejak dini, sehingga butuh dukungan dari seluruhnya tidak hanya guru olahraga, tidak hanya sekolah, tapi juga orang tua. Dan sportivitas itu pun butuh sekali dukungan orang tua, karena anak-anak akan lebih-lebih bisa memahami arti sportivitas selama orang tuanya pun ikut-ikut sportivitas, jadi ini sebuah ajang yang luar biasa yang memang didesain oleh pemerintah sudah lama, sudah bertahun-tahun untuk kebaikan anak-anak bangsa dan mencapai generasi emas di tahun 2045,” ucapnya. (*)