LAHAT, MENARA62.COM– Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Elvin Kurniansyah berharap Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah membangun amal usaha baru berupa bank syariah. Amal usaha tersebut ditujukan bagi rakyat kecil agar baik untuk simpan pinjam maupun permodalan tanpa riba.
“Amal Usaha Muhammadiyah dibidang kesehatan dan pendidikan sangat banyak. Bisa dikatakan Muhammadiyah menjadi satu-satunya ormas yang memiliki amal usaha yang paling banyak di Indonesia,” papar Elvin, Selasa (30/01).
Ribuan AUM yang menyebar diseluruh daerah di Indonesia, merupakan amal usaha yang dibentuk sendiri oleh Muhammadiyah dan selama ini sangat berperan dan membantu untuk kemakmuran serta kecerdasan bangsa Indonesia.
Menurutnya bank syariah tersebut bisa dibangun sebagai amal usaha Muhammadiyah yang baru yang ditujukan untuk kepentingan rakyat, dengan tetap berpegang tegung pada visi dan misi Muhammadiyah.
“Kita masih ingat awal mula Bank BRI berdiri, itu uangnya hasil kumpulan kas masjid yang jumlahnya 4.000 gulden milik umat Islam yang dikelola Wirjaatmadja, lalu menjadi sumbangan orang-orang Islam Jawa kepada orang-orang yang membutuhkan dana segar dan akhirnya menjadi sebuah aset besar yang kini dikenal sebagai BRI. Nah ini merupakan contoh sejarah yang bukan impossible, dan saya yakin kita bisa,” ungkap Elvin.
Indonesia memiliki sumberdaya manusia yang berkompeten, bahkan banyak tenaga ahli di bank-bank swasta yang merupakan pribumi asli Indonesia. Artinya jika kita mau mendirikan bank sendiri dengan patungan dan tenaga dari kita sendiri, itu bisa saja diwujudkan.
“Kami saja PDPM Lahat melalui waka perekonomian PDPM, sudah memiliki rencana untuk mendirikan Koperasi Syariah Pemuda Muhammadiyah, untuk membantu dalam skala kecil warga di sekitar kami, apa lagi untuk Muhammadiyah pusat mendirikan bank syariah, saya sangat yakin InsyaAllah bisa dan sukses, dan kami PDPM siap membantu pikiran, moril, dan materil semaksimal mungkin,” pungkas Elvin. (Rahmat.T)
