SOLO, MENARA62.COM — Penghijauan mempunyai peran penting sebagai sumber daya kehidupan, sebab tanaman atau pohon merupakan penyedia karbon dan oksigen.
Sadar akan hal tersebut, SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta adakan pelestarian lingkungan yaitu dengan penghijauan sekolah, Selasa (10/12/2019).
Dalam rangka memperingati milad SD yang ke-58 tahun, para guru mengajak siswa untuk menanam tanaman di area sekolah dan sekitar. Penghijauan tidak hanya menanam tanaman saja, dengan kerja bakti membersihkan setiap ruangan dan lingkungan sekitar sekolah serta membuang sampah pada tempat nya juga termasuk penghijauan.
“Tujuannya, untuk program pelestarian lingkungan. Sekaligus menunjang program sekolah sehat di sekolah kami,’’ tutur Kepala SD Muhammadiyah 8 Jagalan Parimin Tedjo Pramono.
Kepala sekolah yang akrab disapa Parimin itu menuturkan, guna menciptakan sekolah yang sehat,bersih dan nyaman, sebelum nya seluruh warga sekolah harus mampu menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan keluarga. Dengan demikian kebiasaan positif dirumah akan dengan mudah dibawa di lingkungan sekolah.
Andri selaku panitia milad menyampaikan, berbagai jenis tanaman disediakan oleh siswa dan wali murid. Masing-masing kelas menyediakan tanaman, antara lain tanaman hijau, tanaman toga, tanaman buah, serta berbagai jenis bunga.
“Kami panitia hanya memfasilitasi peralatan kebersihan dan media tanam saja, selebihnya adalah kreativitas masing-masing kelas,” jelasnya.
“Tak hanya menanam, ke depannya siswa juga akan dilibatkan dalam kegiatan perawatan tanaman sekolah melalui piket kelas. Seperti menyiram tanaman dan membersihkan daun yang gugur.”
Program penghijauan diharapkan dapat membentuk karakter siswa yang cinta terhadap lingkungan. Pembiasaan sejak dini itu diharapkan dapat tertanam dalam benak siswa. Sehingga, mereka akan terbiasa dengan kegiatan-kegiatan yang tujuannya untuk pelestarian lingkungan.
Terkait penanaman pohon, Andri berharap kegiatan ini bisa membuat area sekolah semakin rindang. Sehingga, lebih nyaman untuk kegiatan pembelajaran. ‘’Memperbanyak oksigen sekaligus untuk meningkatkan sumber air,’’ tandasnya.
