YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Menyambut tahun baru masyarakat kerap melakukan acara dengan beragam kegembiraan. Tanpa mengurangi kegembiraan tersebut, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammmadiyah, Haedar Nashir berpesan agar tahun baru dijadikan tasyakur bin’nikmat atas usia yang masih diberikan oleh Allah SWT.
“Kehadiran tahun baru sesungguhnya berkurangnya 1 tahun usia kita, karena itu tasyakur bin’nikmat menjadi penting, atas apa yang telah diberikan oleh Allah SWT untuk diri kita,” ucap Haedar ketika ditemui pada Sabtu (30/12/2017), seperti dilansir situs Muhammadiyah.or.id.
Boleh ada kegembiraan dalam menyambut pergantian tahun, namun jangan menjauhkan diri dari hal-hal yang positif, dan bahkan terjerumus pada hal-hal negatif.
“Sangatlah merugi jika menyambut tahun baru dengan gembira berlebihan, atau justru melakukan hal-hal negatif, dan bahkan merugikan diri sendiri, orang lain, serta bertentangan dengan ajaran-ajaran agama,” ujar Haedar.
Tahun baru haruslah disikapi dengan pandangan semangat baru untuk lebih produktif. Jadi,momen ini jangan dijadikan sebagai pelampiasan yang memulai awal hari dengan tidak produktif.
“Termasuk kemubaziran membuang-buang uang dengan membeli petasan, dan barang-barang yang hanya untuk kegembiraan sesaat, sambutlah tahun baru dengan hal yang produktif, dan meniati tahun baru untuk yang lebih baik,” ujar Haedar.
