ISTANBUL, MENARA62.COM – Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Turki mendatangi Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI), Istanbul, Turki, Kamis (4/4/2024). Tujuan kedatangan rekan-rekan PCIM Turki adalah untuk memperkenalkan pengurus baru PCIM Turki periode 24/26 serta mengabarkan perkembangan PCIM Turki beberapa waktu kebelakang dan hal apa saja yang menjadi fokus PCIM Turki.
Pada kesempatan ini dihadiri langsung oleh Ketua PCIM Turki periode 22/24 (Ahmad Dhiyaul Haq), Kepala Kantor Lazismu Turki (Tri Julia Wulandari), Ketua Tapak Suci (Fadhlan Lazuardy Arrazy), Pimpinan Redaksi Gazetemu (Zaki Akrom Nazih) dan Wakil Ketua 1 PCIM Turki (Maftuh Ikhsan Nanda Kurniawan).
Dalam pertemuan ini, ada beberapa hal yang disampaikan oleh PCIM Turki. Seperti hal apa saja yang bisa disinergikan bersama antara PCIM Turki dengan KJRI Istanbul. Terlebih PCIM Turki juga memiliki lembaga pengabdian masyarakat internasional (LPMI) yang berkeinginan untuk menjadi penyambung antara universitas di Indonesia dan lembaga di Turki dalam program KKN Internasional. Hal tersebut disambut baik oleh Darinto karena dia juga mendukung kegiatan positif ini.
Kemudian pada kesempatan ini, Kepala Kantor Lazismu Turki Tri Julia Wulandari, menyampaikan beberapa hal terkait program Lazismu Turki seperti tebar takjil, kado Ramadhan, parsel Ramadhan, sedekah Subuh dan ikhtiar Lazismu Turki dalam membuka program zakat fitri yang akan ditutup pada hari Selasa kelak. Program zakat fitri ini nantinya akan disalurkan di Turki kepada orang-orang yang termasuk ke dalam 8 asnafnya.
Dari paparan Kepala Kantor Lazismu Turki, Julia, sambutan dari Konjen ternyata sangat hangat dan dia juga berjanji untuk membayarkan zakat fitrinya dan keluarga melalui Lazismu Turki dalam beberapa waktu yang akan datang. Serta menghimbau rekan-rekan di KJRI jika ingin membayarkan zakat fitri dapat melalui Lazismu Turki.
Audiensi PCIM ini disambut baik oleh Darianto Harsono selaku Konsulat Jenderal RI untuk udi Istanbul, Turki. Dia juga menyampaikan bahwa paguyuban ini haruslah terus memberikan manfaat baik bagi umat khususnya WNI yang ada di Turki. Jika ada hal yang dapat disinergikan maka sebaiknya disinergikan dan dilaksanakan bersama. Selain itu, dia juga menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan positif yang dilaksanakan oleh PCIM Turki. Bentuk dukungan yang bisa KJRI Istanbul berikan tentunya dalam bentuk tempat dan moral ketika PCIM Turki ingin mengadakan kegiatan di Istanbul, Turki. (Tri Julia)
