JAKARTA, MENARA62.COM – Anggota legislatif DPR RI dari Fraksi PKS daerah pemilihan Jakarta Timur, Anis Byarwati menghadiri acara halal bihalal yang diselenggarakan oleh DPD PKS Jakarta Timur, Ahad (14/5/2022). Dalam kesempatan tersebut, menyampaikan ucapan hari raya, memohon maaf atas segala khilaf serta mendo’akan seluruh peserta yang hadir.
Dalam acara yang diselenggarakan di kantor DPD PKS Jakarta Timur ini, Anis menyampaikan beberapa pesan untuk meraih kemenangan bagi PKS di Jakarta Timur. Ia menekankan bahwa modal yang dibutuhkan untuk meraih kemenangan yaitu kekuatan iman dan aqidah, kekuatan persaudaraan, dan kekuatan strategi.
Dari ketiga kekuatan tersebut, kekuatan iman dan aqidah merupakan modal pertama untuk bisa meraih kemenangan. “Sejak masa kenabian sampai sekarang, kemenangan kaum muslimin selalu diawali dengan kemenangan aqidah, karena menang di lapangan merupakan urusan Allah SWT,” ungkapnya.
Anis pun mengutip salah satu ayat Al-Qur’an “Waman nasru illa min indillah” (dan tidaklah kemenangan itu kecuali datang dari sisi Allah SWT). “Tugas kita adalah bagaimana memenuhi syarat-syarat untuk dapat pertolongan Allah maka kekuatan iman dan aqidah harus diwujudkan pada diri setiap anggota untuk menjadi anggota dengan kualitas yang layak mendapat kemenangan,” tambahnya.
Ketua DPP PKS Bidang Ekonomi dan Keuangan ini menjelaskan bahwa menjadi anggota yang berkualitas tidak bisa diraih dalam waktu singkat. Akan tetapi membutuhkan proses dan waktu yang panjang untuk menempa diri. “Apapun posisi kita, pembelajaran diri menjadi nomor satu. Karena pembelajaran diri adalah kunci untuk membentuk pribadi yang berkualitas,” paparnya.
Kualitas pribadi dibutuhkan oleh anggota PKS untuk menjalankan program-program secara maksimal.
Menutup pesan yang disampaikannya, Anis menjelaskan bahwa kekuatan persaudaraan diantara anggota PKS yang diwujudkan dalam budaya saling membantu, saling menolong, saling mengingatkan dan saling menguatkan, merupakan kekuatan berikutnya. “Kekuatan persaudaraan ini perlu terus ditingkatkan agar menjadi budaya dikalangan anggota PKS,” katanya.
Terakhir, wakil ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR RI ini menegaskan bahwa kekuatan strategi merupakan kekuatan pamungkas yang harus dibangun. Struktur dan anggota PKS harus memiliki strategi yang unggul dan dijalankan dengan baik agar bisa meraih kemenangan pada pemilu di tahun 2024.
“Dengan membangun ketiga kekuatan tadi, insya Allah kemenangan PKS di Jakarta Timur dapat kita raih,” pungkasnya.