SOLO, JAWA TENGAH, MENARA62.COM — Sekolah pendidikan karakter berbasis TIK SD Muhammadiyah 1 Ketelan surakarta, menggelar kelas inspirasi dengan menghadirkan guru tamu. Sebanyak 139 siswa kelas 1 dan 8 guru mendapatkan inspirasi dan pencerahan.
Sekolah mengundang pihak Palang Merah Indonesia (PMR) Cabang Surakarta untuk berbagi ilmu tentang penanaman karakter dan berani untuk peduli melakukan aktivitas kemanusiaan.
Barly Shodiq, Staff Pengembangan Sumber Daya PMI Kota Surakarta, Selasa (10/10/2017) mengajar dan sekaligus mengadakan sosialisasi tentang penguatan karakter siswa, serta tentang pengenalan profil PMI Solo. Kegiatan ini dilakukan di Aula setempat.
Pendidikan dan Sosialisasi ini bertujuan untuk mewujudkan anak bangsa sebagai generasi emas di tahun 2045. Muara dari generasi emas ini, mampu memiliki karakter utama dan unggul yang berkeadaban, serta memiliki perilaku yang membanggakan dan peduli sesama. Selan itu, kegiatan ini juga memberikan pemahaman kepada siswa tentang donor darah, hemodilisa, dan humanity trip.
“Semoga dengan kegiatan ini akan muncul duta maupun kader anak bangsa sebagai relawan kemanusiaan di masa sekarang, masa depan dan sebagai inspirator bagi teman-temannya,” ujar Barly Shodiq.
Salah satu guru kelas 1 SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Agung Sudarwanto SSn MSn berharap, siswa memiliki pemahaman yang utuh tentang rasa handarbeni atau rasa memiliki, dan mampu berbuat positif untuk kebaikan sesama, serta dapat memperteguh diri dengan nilai-nilai religius.
“Kegiatan kelas Inspirasi dari PMI sangat menginspirasi peserta didik dan kita sebagai pendidik untuk berbuat baik kepada sesama dan alam seisinya. Salam kemanusiaan menuju manusia berkemajuan dan berkeadaban,” ujarnya.
