25 C
Jakarta

Saatnya Yang Muda Yang Berperan ! Mengenal Dua Tokoh Muda Muhammadiyah Bali.

Baca Juga:

DENPASAR, MENARA62.COM. Muhammadiyah adalah sebuah gerakan pembaharuan keagamaan dan gerakan sosial kemanusiaan, yang sejak 109 tahun lalu telah berdiri dan berkiprah dalam kehidupan beragama masyarakat Indonesia dan terlibat dalam giat-giat sosial kemanusiaan.

Dengan banyak dan luasnya giat yang harus dilakukan Muhammadiyah, hari ini Muhammadiyah membutuhkan begitu besar energy yang selanjutnya akan mengemban amanah Muhammadiyah kedepan.

Khusus Muhammadiyah Bali dengan seabrek dinamika dan budaya yang unik dan menarik, dibutuhkan sosok-sosok muda yang energik dan telah tergembleng dalam hitam putihnya kehidupan di Muhammadiyah dan di Bali pada umumnya.

Siang ini saya menemukan sebuah postingan di sebuah WA Group yang sangat menggugah saya untuk segera menulis sesuatu. Sungguh sangat disayangkan kalau moment ini lewat begitu saja tanpa mengeksplor dua sosok ini ke media yang saya sedang garap.

Miftah Nurahman, ST adalah sosok yang saya kenal bukan seminggu, sebulan dan setahun lalu tapi saya sudah mengenal kiprahnya sejak tahun 1995 saat saya diajak bergabung di RISMAN atau Remaja Islam Masjid Annur, dimana Miftah menjadi Ketuanya. Dan disaat yang sama dia juga menjadi Sekretaris Umum DPD IMM Bali.

Sampai saat ini semangat beliau untuk mendukung dan mendampingi IMM sangat besar sekali, hingga para alumni IMM Bali mendapuknya sebagai Ketua FOKAL IMM Bali atau Forum Komunikasi Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Bali. Tidak berhenti sampai disana, saat ini Miftah juga telah berhasil menggerakan dan mengembangkan LAZISMU Bali.

Sebagai Ketua LAZISMU yang telah berhasil mengembangkan berbagai program yang diamanahkan dalam 8 asnab LAZISMU, secara umum Miftah telah berhasil menjalankan dan mengembangkannya.

Adalah H. Azizzudin, S.Ag.,MA sosok muda yang tidak kalah energik yang biasa dipanggil bang Aziz, adalah mantan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Bali periode 2015-2020.

Saya mengenal bliau juga bukan hitungan beberapa bulan, tapi sejak Pemuda Muhammadiyah di ketuai oleh abangda Zulkarnain Nasution saya sudah mengenal beliau. Saat itu dia menjadi salah satu Wakil Ketua Bidang (saya lupa bidangnya) dan banyak sekali kegiatan yang bliau adakan. Yang saya ingat saat itu kita mengadakan kegiatan bersih-bersih pantai disepanjang pantai Kuta.

Di Pimpinan Muhammadiyah bliau juga pernah menjadi Ketua PRM Pemogan yang saya juga ada didalam sebagai anggota dan merasakan beberapa kali kegiatan yang diadakan.

Sejak memegang amanah menjadi Ketua PWPM Bali, saat itu secara umum perkembangan dan pergerakkan KOKAM semakin masive dan bergerak semakin kencang dibeberapa Daerah. Hingga kini KOKAM dibeberapa Daerah berdiri dan bergiat meramaikan dan mengawal semua aktifitas berMuhammadiyah di Bali. Dan sejak kepemimpinan bliau juga keterlibatan kader-kader muda Muhammadiyah di Bawaslu dan KPU terbuka sangat lebar hingga dapat mendudukan beberapa kader Muhammadiyah sebagai Komisioner Bawaslu dan KPU dibeberapa Kabupaten dan Kota.

Akhirnya, tentu saya tidak memiliki kepentingan secara personal atas tulisan saya ini, saya hanya ingin mengenalkan kepada semua warga Muhammadiyah, saatnya biarkan yang muda yang berperan.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!