Seleksi Nasional Masuk PTN 2021 Resmi Dimulai

JAKARTA, MENARA62.COM – Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 resmi dimulai. Seperti halnya tahun lalu, proses seleksi mahasiswa baru jalur undangan ini juga akan melalui proses yang sama mengingat sampai saat ini pandemi Covid-19 belum juga berakhir.

“Dalam persiapan untuk penerimaan mahasiswa baru di tahun 2021, tentu praktik baik yang sudah kita lakukan di tahun lalu perlu kita pertahankan dan kita tingkatkan, dan perbaikan-perbaikan yang kita perlukan mungkin bisa kita persiapkan dari sekarang,” kata Dirjen Pendidikan Tinggi Prof Nizam dalam keterangan persnya yang dielar secara virtual, Senin (4/1/2021).

Menurutnya pandemi Covid-19 yang belum bisa diprediksi kapan bakal berakhir, menuntut Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menerapkan seleksi berbasis teknologi. Tetapi dengan pengalaman tahun lalu ditambah waktu yang cukup, diharapkan persiapan seleksi bisa dilakukan lebih baik lagi.

“Mengingat waktu yang masih cukup tersedia, ketika melakukan hal-hal yang diperlukan di tahun yang lalu, kita setengahnya merencanakan sambil berlari. Sambil berjalan sambil kita merencanakan, beradaptasi dalam dinamika,” tambah Nizam.

Ia mengatakan karena kondisinya sudah lebih pasti terkait pandemi yang belum bisa diprediksi, maka adaptasi sudah bisa dilakukan sejak awal. Dengan adaptasi diharapkan proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri dapat dilakukan lebih baik dan calon mahasiswa dapat memperoleh pendidikan sesuai minat dan potensinya.

“Itu dengan mengucap Basmallah, seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri tahun 2021, kita menyatakan dimulai. Dimulai saat ini dan mudah-mudahan kita semua dimudahkan dalam menyelenggarakan seleksi masuk perguruan tinggi tersebut dan seluruh anak-anak kita. Seluruh mahasiswa atau calon mahasiswa akan bisa terlayani dengan baik dan mendapatkan program program studi yang memang sesuai dengan potensi kecakapan mereka,” tandas Nizam.

Sementara itu Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendikbud Ainun Na’im mengingatkan semua kegiatan seleksi tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan para civitas akademika dan masyarakat. Namun demikian sustainability atau keberlangsungan belajar dari para siswa atau mahasiswa tetap harus jadi pertimbangan.

“Dan selanjutnya tentu kita juga harus mengantisipasi berbagai perkembangan lebih lanjut ya, karena sudah ada vaksinasi yang akan dilaksanakam oleh pemerintah dan tentu ini akan berpengaruh pada proses-proses selanjutnya, baik menyangkut seleksi maupun perkuliahan yang perlu kita antisipasi,” kata Ainun.

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) merupakan seleksi berdasarkan nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh PTN dengan biaya subsidi penuh pemerintah. Model seleksi ini menjadi satu dari tiga jenis seleksi masuk PTN yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dua model seleksi lainnya adalah Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) atau jalur tes dan jalur mandiri.

Kepala calon mahasiswa, diimbau untuk mengambil program studi sesuai dengan minatnya. Karena mereka yang sudah lolos dalam jalur SNMPTN, tidak akan bisa lagi mengikuti seleksi melalui jalur SBMPTN.