SLEMAN, MENARA62.COM – Syawalan dan Halal Bihalal Keluarga besar Muhammadiyah Kapanewon Turi Sleman bertepatan dengan kajian Ahad Kliwon 27 Syawal 1443 H – 29 Mei 2022. Kegiatan yang digelar di Gedung Dakwah Muhammadiyah Ngablak Bangunkerto tersebut mengambil tema “Jalin Ukhuwah untuk Umat Berkemajuan”.
Hadir dalam kesempatan tersebut dari kapanewon Turi Azwar Efendi, SH Kepala Jawatan Sosial, Babinsa Turi, Kapolsek Turi M. Darban, Lurah Desa Bangunkerto Anas Makruf beserta Dukuh dan segenap pengurus PCM, PRM, PCA,PRA,KOKAM, PM NA Turi.
Pembukaan diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Qur’an oleh Naila Kholisotul Mahmudah, juara MTQ se-kapanewon Turi 2021 yang juga merupakan siswa SD Muhammadiyah Girikerto Turi. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sang Surya dengan dirigen Tyas Handayani, siswa SMK Muhammadiyah 1 Turi.
“Kajian ini dihadiri sekitar 400 jamaah harapannya menggairahkan semangat silaturahmi dan tholabul ilmu,” jelas Bambang Rahmanto selaku Ketua PCM Turi.
Menurutnya, dalam kajian kali ini ada yang istimewa yakni ikrar Wakaf Tanah Hj. Djumanah Srihatoen Agustinatoen dengan luas tanah 1.074m² di Ngablak dan 2.740 m² di Kendala. Selain itu diluncurkan pula ambulan Aphard PCM Turi yang merupakan hibah dari Dodo, PT. Leafea Network International untuk dikelola persyarikatan Muhammadiyah Turi.
Adapun Iqror halal bihalal dibawakan oleh Ustadz Sarjono, S. Ag yang diikuti oleh segenap hadirin untuk saling memaafkan sesama di bulan Syawal ini.
Syakir Jamaludin, Dekan FAI UMY Yogyakarta yang juga dari Majelis Tabligh PP. Muhammadiyah dalam kajiannya menyampaikan garis-garis besar pribadi muslim. Menurutnya muslim Muhammadiyah adalah memahami dan melaksanakan sebagai pengikut Muhammadiyah SAW. “Warga Muhammadiyah harus berani bertindak untuk menegakkan amar ma’ruf nahi munkar.”
Acara dilanjutkan dengan dhahar kembul bersama dilanjut launching ambulanMU Turi dan temu darat 16 AmbulanMu se-Kabupaten Sleman serta sosialisasi perawatan ambulan selanjutnya menuju ke Kumpul Nasional 200 AmbulanMu di JEC Yogyakarta.
Donor darah dan cek kesehatan juga digelar di SMK Muhammadiyah 2 dengan peserta sekitar 50 peserta.