SOLO, MENARA62.COM– Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melaksanakan prosesi wisuda periode 2 untuk program sarjana dan pascasarjana tahun 2022/2023 yang diselenggarakan di Gedung Edutorium K.H. Ahmad Dahlan UMS. Jumlah wisudawan kali ini, total 1.641 orang.
Untuk pertama kalinya, karawitan hadir mengiringi dan meramaikan prosesi pewisudaan di UMS. Acara wisuda diiringi oleh alunan gamelan dari Paguyuban Karawitan Langen Laras Sworo PGSD Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMS.
Pelatih dari paguyuban karawitan, Waluyo, M.Sn, menerangkan dalam lagu-lagu yang ditembangkan membawakan nilai-nilai luhur.
“Lagunya menceritakan banyak hal, ada yang tentang kebersamaan, gotong royong dalam Gugur Gunung, ada tentang kepahlawanan, ada tentang pendidikan anak soleh. Banyak nilai-nilai yang ditawarkan,” jelas Waluyo.
Paguyuban ini telah ada sejak tahun 2010 dengan dilatih oleh Waluyo dari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Sekretaris Prodi PGSD UMS Dr. Yulia Maftuhah Hidayati, M.Pd mengatakan bahwa karawitan menjadi salah satu bagian dari akademik dan non akademik di PGSD UMS.
“Ada mata kuliah pilihan dan ada ekstrakurikuler kalau di PGSD, menjadi bagian dari akademik dan non akademik,” kata Yulia.
Paguyuban Langen Laras Sworo merupakan tim karawitan dari dosen dan mahasiswa. Karawitan PGSD yang beranggotakan mahasiswa dan dosen FKIP UMS ini beberapa kali mengikuti perlombaan dan turut meramaikan acara-acara besar di UMS seperti seminar internasional.
Kegiatan karawitan seperti ini juga menarik minat para mahasiswa internasional untuk mempelajarinya. Pelatih karawitan UMS ini menyebutkan bahwa dia pernah melatih mahasiswa dari Vietnam, Thailand, Afrika, dan Mesir ketika melatih karawitan di UMS. (Maysali)