Ahad (15/10/2017) sore, menjadi salah satu waktu yang manis bagi siswa kelas 9 SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta, Yoga Hermawan. Ia berhasil mendapatkan predikat Pesilat Terbaik Putra kategori Tanding tingkat SMP pada ajang Kejuaraan Pencak Silat Open Turnament Yogyakarta Championship II tahun 2017. Kejuaran itu berlangsung pada 14-15 Oktober 2017 di Gedung Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Yoga (nama sapaan) berhasil menaklukan lawannya pada pertandingan pencak silat kategori tanding tingkat SMP kelas bobot 65 kg.
“Saya benar-benar nggak menyangka, jika berhasil menang pada pertandingan tersebut. Awal pertandingan, saya langsung mengawali serangan dengan tendangan hingga lawan jatuh. Lalu akhir pertandingan saya menang point,” cerita pesilat terbaik SMP kepada Menara62.com.
Di silat, ia bergabung dengan perguruan silat Tapak Suci yang suci sudah digeluti putra dari pasangan Lilik Sugijanto dan Irmani sejak SD. Kini SMP Yoga yang tinggal di Gandekan, Jebres Surakarta itu, masih tekun berlatih setiap hari Jumat pada saat ekstrakurikuler dengan pelatih. Pria kelahiran Surakarta, 8 Agustus 2002 memiliki kiat sukses yang selalu dipesankan ayahanda kepadanya, yakni latihan giat, rajin berdoa, dan berani mencoba.
“Ayah selalu berpesan untuk selalu latihan giat dan berdoa. Kita harus rajin mencoba dan tidak usah takut gagal. Sebelum bertanding, ayah sudah memberikan restu saat pendaftaran dahulu,” ceritanya.
Tri Rizki Hardiyanti Kusuma, pelatih Yoga menjelaskan, selain Yoga kontingen SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta meraih banyak medali pada kejuaraan tersebut.
“Alhamdulillah kita meraih dua emas yang diperoleh Muhammad Zidan, dan Yoga Hermawan. Ada tiga perak diraih oleh Chival, Mubarak, dan Latifah Azzahra. Sedangkan perunggu ada sepuluh, yang didapat Kayla, Fatimah, Alifah, Zalfa, Firman, Kaka, Calysta, Salma, Danisha, dan Aldinar,” jelas Tri Rizki.
Ia berharap, melalu event kejuaraan ini, mampu melejitkan minat para siswa untuk terus berlatih sehingga akan tercipta generasi tapak suci putra muhammadiyah yang berprestasi.
