JAKARTA, MENARA62.COM — Indonesia Gelar Promosi Wisata di Yangon. Kementerian Pariwisata Indonesia bekerja sama dengan KBRI Yangon, menyelenggarakan Misi Penjualan Tujuh Daerah Tujuan Wisata di Indonesia di Yangon.
Antara melansir, tiga perwakilan industri pariwisata Indonesia yang mempromosikan Yogyakarta, Bandung dan Batam bertemu dengan 30 perusahaan perjalanan Myanmar.
Duta Besar RI untuk Myanmar, Prof Dr Iza Fadri mengatakan, Pemerintah Indonesia bertujuan menarik 17 juta wisatawan pada tahun 2018, dan 20 juta wisatawan pada tahun 2019, menurut keterangan tertulis KBRI Yangon, yang diterima di Jakarta, Rabu (26/9/2018).
Dubes RI mengajak wisatawan Myanmar mengunjungi beberapa destinasi wisata Indonesia selain Borobudur, Yogyakarta dan Bali yang telah populer. Ditambahkannya, saat ini memang belum ada penerbangan langsung dari Myanmar ke Indonesia dan sebaliknya, namun hal tersebut bukan halangan melainkan tantangan.
Salah satu upaya menjawab tantangan tersebut ialah kerja sama Indonesia dengan pelaku industri pariwisata Singapura untuk mempromosikan Batam. Jadi, seusai menghabiskan sebagian liburan di Singapura dengan harga yang cukup mahal, mereka dapat melanjutkan perjalanan ke Batam, yang menawarkan berbagai layanan pariwisata dengan harga ekonomis.
Dalam sesi pertemuan dengan pembeli, pihak penjual memperkenalkan kelebihan pariwisata masing-masing daerah kepada para calon pembeli, dengan target kerja sama penawaran paket wisata Batam, Bandung dan Yogyakarta kepada masyarakat Myanmar.