27.8 C
Jakarta

Puluhan Ribu Pengungsi Gunung Agung Akan Dipulangkan

Baca Juga:

KARANGASEM, MENARA62.COM–  Gubernur Bali I Made Mangku Pastika memutuskan untuk memulangkan kembali ribuan pengungsi Gunung Gede ke kampung masing-masing.  Dalam level siaga IV, sebenarnya hanya warga dari 27 desa yang dianggap rawan bencana dan wajib mengungsi.

“Yang wajib mengungsi adalah mereka yang berada di KRB satu, dua dan tiga. Di luar itu akan dipulangkan dalam kurun waktu seminggu ke depan,” kata Pastika ketika memimpin rapat koordianasi kesiapsiagaan bencana Gunung Agung di Pos Komanda Tanah Ampo Kabupaten Karangasem, seperti dikutip dari Antara, Jumat (29/9/2017).

Dia mengatakan total pengungsi hingga Jumat (29/9) di sembilan kabupaten/kota mencapai sekitar 144.389 orang. Jumlah tersebut jauh dari perkiraan sebelumnya yaitu hanya sekitar 70 ribu orang saja.

Menurutnya, pihaknya mengkhawatirkan beban pemerintah dan tim penanggulangan bencana sangat berat jika pengungsi dengan jumlah di luar ekspektasi itu tetap dibiarkan di pengungsian.

Sebanyak 27 desa tersebut yakni tujuh desa di Kecamatan Kubu yakni Desa Tulamben, Kubu, Dukuh, Baturinggit, Sukadana dan Tianyar (Tianyar tengah dan barat aman).

Kemudian lima desa di Kecamatan Abang yakni Desa Pidpid (bagian atas), Nawekerti, Kesimpar, Datah (bagian atas) dan Ababi (atas dan barat).

Selanjutnya, sebanyak tiga desa di Kecamatan Karangasem yakni Desa Padangkerta, Subagan dan Kelurahan Karangasem (dekat Tukad Janga).

Selain itu juga empat desa di Kecamatan Bebandem yakni Desa Buwana Giri (bagian atas), Budekeling (dekat Sungai Embah Api), Bebandem (bagian atas) dan Jungutan.

“Desa-desa di Kecamatan Selat dan Rendang juga wajib mengungsi yakni Desa Duda Utara, Amerta Buwana, Sebudi, Peringsari, Muncan, Besakih, Menanga dan Pembatan,” papar dia.

Gubernur asal Sanggalangit, Buleleng, itu pun mengaku bingung kenapa jumlah pengungsi terus membengkak. Tim penanggulangan bencana diharapkan bekerja cepat mengembalikan pengungsi yang ada di luar KRB ke desa masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa.

“Saya yang menjamin jika masyarakat yang tinggal di luar KRB aman. Jika memang terjadi letusan baru kemudian dilakukan tindakan pengamanan lanjutan,” tutup Pastika

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!