24.2 C
Jakarta

Rapimwil Muhammadiyah Aceh. Bahas Sejumlah Isu Strategis

Baca Juga:

BANDA ACEH, MENARA62.COM – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh melaksanakan Rapat Pimpinan Wilayah (RAPIMWIL), yang akan berlangsung pada tanggal 3-4 Nopember 2023, di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Embarkasi Aceh, diikuti oleh seluruh Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Aceh guna membahas isu-isu strategis organisasi.

Sementara itu Pimpinan Ortom akan dihadiri oleh Ketua  dan Sekretaris tingkat Wilayah, demikian disampaikan oleh Ketua Panitia Rapat Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh Dr. H. Aslam Nur, LML, MA.

Aslam Nur mengatakan lagi, Rapimwil ini sebagai implementasi Pasal 32 Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Organisasi Muhammadiyah, sehingga pembicaraan dan aktivitasnya terbatas membahas isu strategis organisasi Muhammadiyah di Aceh.

“saat ini persiapan panitia Pelaksana Rapimwil sudah sekitar 80%, disamping persiapan registrasi peserta melalui online, juga berkaitan dengan akomodasi, tempat, konsumsi serta publikasi terus mempersiapkan untuk kesuksesan acara ini.”

panitia terus berusaha maksimal agar acara dimaksud berjalan lancar, kita terus berkoordinasi dengan Ketua PWM Aceh berkaitan dengan materi dan kehadiran Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada acara Rapimwil. Kata Aslam Nur.

Ditempat terpisah Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh A. Malik Musa, SH, MHum menyampaikan, kehadiran Pimpinan Pusat bukan hanya membuka acara tersebut, tetapi membahani, memberikan masukan PWM Aceh, PDM se-Aceh dan Ortom terkait dengan isu dan kebijakan strategis Muhammadiyah Pusat, termasuk dengan Ortom yang terlibat pada Rapimwil tersebut.

Ketika ditanya Jurnalis  siapa yang akan hadir dari PPM, Ketua PWM Aceh menjawab, Insya Allah Wakil Ketua Pimpinan Pusat DR. Agung Danarto, MAg dan Prof Dr. Muhajir Effendi, MA.

Acara Rapimwil merupakan agenda strategis dalam rangka menyikapi tahun politik ke depan, serta menetapkan arah kebijakan yang tepat, efektif dan indepensi Muhammadiyah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, ini selaras dengan komitmen penting dan mendasar Muhammadiyah dalam Mempertegas Risalah Islam Berkemajuan, ditengah arus deras berbagai persoalan yang rumit serta kompleks, baik dalam lingkup globalisasi, internasional, nasional dan lokal yang mesti disikapi, dihadapi, diselesaikan secara arif dan bijaksana melalui kebijakan strategis Muhammadiyah, dengan kaidah Islam Berkemajuan, Tutup A. Malik Musa.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!