SOLO, MENARA62.COM – Kegiatan akademik SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo diisi dengan prosesi wisuda Tahfidz Al-Quran Angkatan ke 4, Sabtu pagi, (4/5/2024). Prosesi wisuda tahfidz ini mengangkat tema “Mencetak Generasi yang Sholih dan Cerdas Bersama Al-Qur’an”. Prosesi wisuda ini merupakan sebuah proses memotivasi siswa agar terus belajar mendalami hikmah Al-Qur’an.
Upik Mairina, Kepala SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat mengucapkan selamat kepada peserta wisuda atas capaian hafalan qur’an di tahun ini. “Ada 58 siswa yang diwisuda dengan targetan bervariasi dari siswa program Tahfiz Plus,” ujar Upik saat menyampaikan sambutan di awal acara.
Sementara itu, Mohamad Ali ketua Majelis Pendidikan PDM Kota Surakarta yang hadir saat prosesi wisuda mengingatkan bahwa Al -Qur’an tidak hanya sampai dihafal saja, tetapi bisa menjadi etos semangat meresapi makna Qur’an dalam menjalani kehidupan agar menjadi sebuah pencerahan.
Turut hadir, Suci Yuni Suswati, pengawas mapel agama dari Kemenag kota Surakarta yang menyampaikan terima kasih atas program tahfidz plus di SMA Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat, di mana program ini selaras dengan program Kementerian Agama.
Salah satu wisudawati, Azahra siswa kelas XI menyampaikan perasaan dan motivasi dalam menghafal Qur’an. Bahwasannya kemuliaan hidup bisa kita raih manakala Al-Qur’an dijadikan pedoman dan kita akan memberikan mahkota kehormatan kelak di akhirat untuk kedua orang tua kita ketika kita menghafal dan mencintai Al-Qur’an. (*)
