SOLO, MENARA62.COM – Menghidupkan 10 hari terakhir Ramadhan menjadi tantangan dalam menjaga semangat Ramadhan hingga akhir. Maka siswa SMP Muhammadiyah 1 Surakarta dikuatkan kembali dengan mengikuti pesantren kilat Ramadhan. Kegiatan ini diadakan tiga hari sebelum jelang libur Idul Fitri. Pelaksanaannya dilakukan dengan bergiliran kelas 7 setelah itu 8 dan 9. Para pembimbing, yakni para guru Pendidikan Agama Islam SMP Muhammadiyah 1 Surakarta. Waka Al Islam dan Kemuhammadiyahan SMP Muhammadiyah 1 Surakarta Isa Alfajri, Lc, M.Pd. menyampaikan bahwa kegiatan pesantren kilat Ramadhan ini bertujuan untuk menguatkan keimanan dan keislaman para siswa.
Pukul 07.30 pagi para peserta pesantren kilat sudah berkumpul di Mushola Thoyibah SMP Muhammadiyah 1 Surakarta. Mereka melakukan sholat Dhuha berjamaah dan dilanjutkan mengaji dengan irama nahawand surat-surat di juz 30 secara bersama-sama. Sesi kedua untuk memperbaiki bacaan Al Qur’an siswa diberikan materi Tahsin, agar ucapan huruf hijaiyahnya dapat sesuai dengan makhorijul hurufnya dan panjang pendeknya. Sesi ketiga dibagi menjadi kelas putra dan putri. Mereka akan mendapatkan materi di kelas, yang masing- masing kelas berbeda materi. Siswa akan bergiliran masuk kelas tersebut sesuai penjadwalan. Pada kelas pertama antara putra dan putri diberikan materi yang berbeda. Pada kelas putra Adzan dan Iqomah untuk membetulkan adzan dan iqomah para siswa putra. Untuk Putri mengikuti kelas keputrian Ramadhan yang membahas ibadah yang tetap bisa dilakukan walaupun mereka dalam posisi berhalangan untuk sholat maupun puasa.
Pada sesi keempat mereka belajar wudhu dan tayamum sesuai dengan himpunan putusan tarjih (HPT) Muhammadiyah. Sesi akhir para siswa belajar hadist-hadist shoheh Nabi Muhammad SAW yang membimbing mereka dalam beribadah dan bergaul di kehidupan sehari-hari, dan kegiatan pesantren kilat ditutup dengan jama’ah Dhuhur berjama’ah. Salah satu siswa kelas 8 PK1 Zulfa Lailika Nurul Shalikhah memberikan kesannya. “Pesantren kilat Ramadhan ini menyenangkan, dan menambah ilmu baru untuk menambah semangat beribadah di Bulan Ramadhan,” uacapnya. (*)