26.2 C
Jakarta

 Bregodo Wongso Manggolo Kendal Tampil Sebagai Prajurit Norokaryo  Hajat Dalem Grebeg Besar Kraton Ngayogyokarto

Baca Juga:

YOGYAKARTA, MENARA62.COM

Tradisi Grebeg Besar Keraton Yogyakarta  masih terus dilestarikan, halini merupakan rangkaian perayaan Idul Adha 1446 H sebagai simbol sedekah raja kepada rakyatnya sekaligus wujud syukur kepada Tuhan yang Maha Esa.

Acara tahun ini berlangsung pada Sabtu Kliwon Tanggal 7 Juni 2025 nampak antusias masyarakat dan wisatawan memenuhi Kagungan Dalem Pagelaran serta Halaman Masjid Gedhe Kauman Jogja sejak pagi untuk melihat prosesi Grebeg Besar ini. Grebeg Besar merupakan satu dari tiga Grebeg yang dilaksanakan Kraton, di samping Grebeg Syawal dan Grebeg Mulud. Sebanyak tujuh gunungan dibagikan di empat titik.

Salah satu bagian dari masyarakat Yogyakarta, dalam hal ini 38 warga yang tergabung dalam Bregodo Wongso Manggolo turut berpartisipasi sebagai prajurit Norokaryo.

Ahmad Sujadi selaku salah satu pengurus Bregodo menuturkan “ kami merasa bangga meskipun baru satu tahun di kukuhkan Bregodo Wongso Manggolo yang beralamat di Kendal Bangunkerto Turi Sleman yang di ketuai oleh Tri Haryanto, namun kami sudah di beri amanat kepercayaan dalam acara kegiatan  Nguri-uri Peninggalan dalem Ngerso Dalem Sultan Ngayogyokarto Hadi ningrat “.

Dalam acara budaya Grebek  kraton ini, Kami Bregodo Wongso Manggolo di tugasi sebagai prajurit Norokaryo yaitu sebagai pembawa persembahan untuk Rakyat Ngayogyokarto berupa Gunungan Lanang dan Gunungan Wadon yang di bawa dari kraton menuju Masjid Agung Kauman Yogyakarta. Dan setelah di doakan oleh sesepuh atau Rois Masjid Agung Kauman Yogyakarta persembahan tersebut lalu di bagi-bagikan kepada warga Masyarakat Yogyakarta.

Kebudayan Ngayogyokarto memang banyak sekali yang bekembang di wilayah Yogyakrta ini, dari inisiatif beberapa warga kami membuat perkumpulan Bregodo, yang bertujuan untuk membina persatuan dan kesatuan warga padukuhan, dan yang lebih penting lagi adalah “ Nguri-uri budaya Jawa” atau melestarikan budaya jawa yang berlandaskan pada Kraton Ngayogyokarto.

Masih menurut  Sujadi “ Kami berupaya mendalami pengetahuan tentang budaya Bregodo melalui BRS ( Bregodo Rakyat Sembada ) yang di koordinasi oleh Toegar Adi Saputra Bregodo Wongso manggola di percaya untuk ikut dalam acara Grebeg tersebut, dan merupakan suatu amanat yang kita junjung tinggi untuk kita laksanakan, kami sangat bangga bisa ikut andil mensukseskan acra kegiatan Grebeg yang di laksanakan di Kraton.

Melalui BRS ini dipercaya oleh pihak Kraton untuk ikut dalam mensukseskan setiap acara Grebeg Kraton, dalam hal ini Kraton sendiri mempunyai 3 pegalaran Grebeg yaitu 1. Grebeg Mulud Sekaten, 2. Grebeg Besar ( Setiap Idul Adha) dan 3. Grebeg Syawal ( Setiap Idul Fitri ).

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!