Dalam usianya yang sudah memasuki 75 tahun, ibundaku masih aktif mengikuti pengajian Aisyiyah/Muhammadiyah di Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatera Utara.
Sejak masuk Aisyiyah sekitar 40 tahun lalu, Ibuku adalah anggota saja, tak pernah menjadi pimpinan. Tapi beliau selalu aktif jika ada kegiatan Aisyiyah, terutama untuk urusan dapur. Juga jika ada anggota yang mengalami musibah, beliau aktif turun tangan bersama teman-temannya sesama anggota.
Jika dulu saya bawa ke Makassar, beliau selalu mau minta pulang. Alasannya hanya mau ikut pengajian Aisyiyah. Pokoknya, saat ini dibenaknya adalah urusan pengajian saja, selain mengurus bunga-bunga di halaman rumah.
Kegemarannya menghadiri pengajian mungkin sudah pada tahap sangat sekali. Bahkan katanya, sampai pernah ikut naik truk terbuka hanya untuk menghadiri pengajian tingkat Ranting hingga ke pedalaman. Atau dibonceng naik sepeda motor ke Masjid Taqwa Muhammadiyah Sipirok, di subuh hari agar dapat mengikuti pengajian Ahad pagi.
Beliau senang dan bangga masih aktif menimba ilmu, menggembirakan sesama, menjalin silaturahmi pun mengasah kepekaan sosialnya.
Sehat selalu Ibuku.
Hormat saya dari Wollongong yang sedang menjaga tiga orang cucumu. Ahad (22/12/19)
