26.3 C
Jakarta

Gelar Halal Bihalal! FOKAL IMM Bali Teguhkan Peran Dalam Berbangsa dan Bernegara.

Baca Juga:

TABANAN, MENARA62.COM. Masih dalam suasana Syawal 1443 H FOKAL atau Forum Komunikasi Alumni IMM Bali pada tanggal (29/5) di hari Ahad menyelenggarakan halal bihalal yang mengambil tempat di Kebun Raya Bedugul,Tabanan – Bali.

Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka memperkuat silaturahmi antara anggota Alumni yang tersebar se-Bali maupun yang tinggal diluar Bali.

Tujuan dari acara tersebut adalah guna menyambungkan kembali ikatan dan mempererat hubungan yang sudah ada diantara Alumni IMM Bali.

“ jadi tujuan dari acara ini adalah untuk menyambung tali silaturahmi dan mempererat hubungan yang sudah terjalin diantara sesama alumni IMM, dan juga sebagai ajang berbagi informasi tentang apa saja diantara anggota,” ujar Miftah Ketua FOKAL IMM Bali.

Selain bertujuan mempererat hubungan diantara anggota, acara Halal Bihalal tersebut juga sebagai ajang diskusi seputaran perkembangan Perserikatan Muhammadiyah khususnya Bali, kondisi bangsa dan segala perkembangan masyarakat ditengah-tengah pandemi yang masih terjadi walau sudah melandai.

” tidak hanya sebagai ajang silaturahmi, acara ini juga kita pergunakan untuk saling bertukar fikiran terkait masalah keumatan dan bangsa yang berkembang saat ini. Sebagai kader bangsa tentu kita harus mengambil bagian dan peduli dengan perkembangan bangsa dan negara saat ini.” Imbuh Ketua LazisMu Bali ini.

“ sebagai Kader IMM harus bisa mengambil peran dimana saja, kalau didalam Perserikatan harus mampu memberikan terobosan dan pemikiran yang jitu terkait perkembangan Muhammadiyah Bali. Jika diluar seperti saudara Lizi sebagai Komisioner KPU Denpasar, pun harus mampu memberikan terobosan-terobosan dan ide progresif demi kemajuan Umat dan Bangsa.” paparnya kembali menambahkan.

Dalam kesempatan ini Miftah berharap kedepan ajang silaturahmi seperti ini tidak hanya berlangsung disaat Syawalan saja namun bisa diselenggarakan secara periodik.

” berharap Fokal IMM tidak disuasana Syawal saja melakukan pertemuan-pertemuan seperti ini, tapi dihari-hari lain walau hanya sekedar ngopi bareng di rumah masing-masing secara bergantian, tidak harus di cafe ataupun rumah makan. Yang terpenting kumpul berbagi info dan ide yang mungkin kita bisa bagi bersama demi kepentingan dan kemajuan kita bersama.” pungkas bos kos-kosan ini.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!