24.2 C
Jakarta

Jadi Satu-Satunya Perguruan Tinggi Industri Kreatif, Polimedia Catat Peningkatan Minat Calon Mahasiswa 76,64 Persen

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) menjadi satu-satunya perguruan tinggi vokasi di Indonesia yang berorientasi pada industry kreatif. Perguruan Tinggi yang berdiri sejak 2008 tersebut hingga kini telah berhasil mencetak lulusan kompeten di bidang industry kreatif.

“Ini adalah perguruan tinggi yang disiapkan untuk para calon kreator muda,” kata Direktur Politeknik Negeri Media Kreatif, Dr Tipri Rose Kartika pada temu media Capaian Polimedia Tahun 2024 dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2025 yang digelar di kampus Jakarta pada Rabu (8/1/2025).

Hadir dalam temu media, Wadir Akademik, Handika Dany Rahmayanti Wadir Umum dan Keuangan, M Yunus Fitriyadi Wadir Kemahasiswaan, Suratni dan Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) 2025, Nurul Akmalia.

Menurut Tipri, minat masyarakat untuk melanjutkan studi di Polimedia dari tahun ke tahun terus meningkat seiring makin berkembangnya sektor industry kreatif di tanah air. Data Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2024, terdapat peningkatan peminat 76,64. Persen dibanding tahun sebelumnya yakni 4.851 pendaftar menjadi 8.569 pendaftar. Rinciannya jalur SNBP sebanyak 2.647 peserta, jalur SNBT sebanyak 4.709 peserta dan jalur mandiri sebanyak 1.213 peserta.

“Program studi dengan jumlah peminat terbanyak untuk jenjang D4 adalah prodi Teknologi Rekayasa Multimedia mencapai 1.158 peminat dan jenjang D3 adalah prodi Penyiaran dengaan jumlah 1.133 peminat,” jelas Tipri.

Seperti halnya tahun lalu, untuk PMB tahun ini masih disediakan tiga jalur PMB dengan jumlah kuota 1.905 mahasiswa baru. Rinciannya adalah untuk seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP) menyediakan daya tampung 40 persen, seleksi nasional berbasis tes (SNBT) menyediakan daya tampung 50 persen dan untuk seleksi mandiri disediakan 10 persen.

“Kami optimis, tahun ini jumlah peminat PMB akan meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya,” lanjut Tipri.

Selain menjadi satu-satunya perguruan tinggi negeri yang berorientasi industry kreatif, Polimedia jelas Tipri juga merupakan perguruan tinggi yang menggelar perkuliahan berbasis produksi dan wirausaha, berorientasi pada project based learning, memiliki laboratorium teaching factory, menerapkan kurikulum 70 persen praktik dan 30 persen teori, kurikulum disusun bersama industry, memberikan sertifikat kompetensi sebagai pendamping. Ijazah kepada lulusan, dan memberikan kesempatan student exchange ke luar negeri untuk para mahasiswa yang berminat.

Polimedia sendiri memiliki 23 program studi baik untuk kampus pusat di Jakarta maupun kampus di Medan dan Makasar. Untuk jenjang D4 (sarjana terapan) meliputi prodi animasi, desain mode, film dan TV, pengelolaan perhotelan, teknologi permainan, teknologi rekayasa multimedia dan teknologi rekayasa pengemasan. Sedang untuk jenjang D3 meliputi teknik grafika, pemeliharaan mesin, desain grafis, penerbitan, periklanan, penyiaran, fotografi, dan seni kuliner.

Dalam kesempatan tersebut Tipri juga menyampaikan sejumlah prestasi yang diraih Polimedia sepanjang tahun 2024, diantaranya:

  1. Program Studi D3 Teknik Grafika mendapatkan Akreditasi Internasional dari Lembaga Akreditasi Internasional HEEACT (Higher Education Evaluation and Accreditation Council of Taiwan).
  2. Mendapat penghargaan peringkat pertama Perguruan Tinggi dalam Peningkatan Output Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PPM) sepanjang tahun 2022-2024 dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi yang diserahkan langsung oleh Mendiktisantek Satryo Brodjonegoro.
  3. Menjadi salah satu tuan rumah Program Wirausaha Merdeka KampusMerdeka dengan jumlah peserta 188 mahasiswadarilebih 10 perguruan tinggi.
  4. Hasil penelusuran alumni atau tracer study taahun 2024 yakni alumni tahun 2023 yang telah bekerja, berwirausaha dan studi lanjut sebanyak 90,92 persen, dimana 60,8 persen diantaranya sudah bekerja sebelum lulus.
  5. Polimedia pertama kalinya menerbitkan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) untuk mahasiswa regognisi seluruh kegiatan mahasiswa selama menjadi mahasiswa Polimedia di luar akademik yang berfungsi sebagai tambahan portofolio.
  6. Sebanyak 22 mahasiswa mendapatkan program Indonesia International Sutdent Mobility Award for Vocational Students (IISMAVO) ke 14 kampus di 10 negagara, diantaranya L’ecole de Design Nantes Atlantique France, Nelson Marlborough Institute of Technology New Zealand, Universite de la Reunion France, Instituto Secoli Italy, Conventry University United Kingdom, Canberraa Institute of Technology Australia dan lainnya.
  7. Pertama kali melakukan kerja sama student exchange dengan Korea University of Media Arts, Korea Selatan sebanyak 8 mahasiswa selama 1 semester.
  8. Sebanyak 111 mahasiswa mengikuti Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dan 117 mahasiswa mengikuti Program Wirausaha Merdeka Kampus Merdeka. Selain itu terdapat 1.249 mahasiswa mengikuti magang wajib 20 SKS.
  9. Sebanyak 25 mahasiswa berprestasi pada. Kompetisi internasional, 103 mahasiswa berprestasi pada kompetisi nasional, 2 mahasiswa berprestasi Tingkat provinsi dan 1.152 mahasiswa dengan karya yang digunakan oleh industry/masyarakat dan 84 mahasiswa mendapatkan program hibah. Sehingga total 1.366 mahasiswa menoreh prestasi sepanjang 2024.
  10. Sebanyak 10 judul penelitian dan pengabdian dosen berhasil mendapat pendanaan hibah kompetitif nasional baik dari Kemendikbudristek, LPDP maupun. Mitrasdudi.
  11. Mendapatkan 4 hibah kompetitif nasional yakni program MLP untuk mendukung sarana prasarana praktik, program GIVE untuk mendukung mahasiswa melaksanakan magang ke luar negeri, program optimasi kemitraan serta fasilitasi transformasi perguruan tinggi.
  12. Pertama kali mendapatkan hibah internasional dari Turkish Cooperation and Coordination Agency Turki berupa dukungan peralatan untuk. Pembelajaran di prodi Teknologi Rekayasa Pengemasan dan Seni Kuliner
  13. Kolaborasi bersama APTV Kemendibudristek membuat Program MELESAT (Melihat Riset Vokasi Lebih Dekat) yaitu publikasi penelitian dan pengabdian masyarakat dosen vokasi sebanyak 44 episode pada kanal Youtube Dikti Vokasi Kemendikbudristek.

Dengan berbagai pencapaian tersebut, Tipri yakin pada 2030, Polimedia akan berhasil go internasional.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!