SOLO, MENARA62.COM– Udara yang segar, cuaca yang sejuk cerah di SMP Muhammadiyah 7 Surakarta, Selasa (14/09). Selasa yang begitu berbeda dari Selasa biasanya. Seolah hampir dua tahun “sepi” dari siswa, karena pandemi covid-19, yang sangat berat bagi penduduk dunia. Awal pembelajaran tatap muka, dimulai di sekolah yang berjuluk Green School. Seluruh siswa, orang tua siswa, guru karyawan tampak bersemangat dalam kegiatan pagi ini, meskipun secara terbatas, 50 persen dari jumlah seluruh siswa tidak mengurangi semangat kegiatan hari ini.
“Kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu dalam hampir dua tahun, hari ini terlaksana,”ungkap Mulyono, guru SMP Muhammadiyah 7. Pembelajaran daring selama hampir dua tahun dilaksanakan, yang mungkin anak-anak merasakan kejenuhan. Kali ini pembelajaran tatap muka terwujud kembali dengan protokol kesehatan yang ketat. Orang tua dengan sabar mengantar putra putrinya ke sekolah. Setelah turun dari motor dan mobil lalu bersalaman, anak-anak pamit pada orang tua, langsung para siswa dicek suhu tubuh oleh bapak ibu guru. Setelah dipastikan aman, anak-anak satu persatu mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan. Lalu keringkan tangan siswa. Kemudian masuk kelas masing-masing, dilanjut pembelajaran.
Benar-benar menyenangkan. Setelah pembelajaran dua jam dengan tiga mata pelajaran selesai, anak-anak keluar, dan para orang tua sudah siap menjemput mereka. Satu persatu dipanggil seluruh siswa dengan pengeras suara bahwa mereka sudah ditunggu di gerbang oleh orang tua. Begitu bahagia Selasa 14 September 2021 di green school. “Semoga Allah SWT meridhoi kita semua, pembelajaran kembali normal seperti sebelum pandemi covid-19,”harap Kepala SMP Muhammadiyah 7 Surakarta, Bambang Condro.
