MAGELANG, MENARA62.COM — Unit Kegiatan Mahasiswa Pencinta Alam ‘Mentari’ Universitas Muhammadiyah (UKM Mapala Mentari UM) Magelang dan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kecamatan Grabag menggelar ‘Apel Siaga dan Pelatihan Vertical Rescue’, Ahad (1/4/2018). Apel yang dilaksanakan di hutan Mangli Ngablak, Magelang ini untuk memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) yang jatuh pada tanggal 26 April mendatang.
Dijelaskan Ns. Margono M.Kep, salah satu panitia kegiatan, acara yang bertema ‘Siap untuk Selamat’ itu diikut 250 peserta relawan dari berbagai elemen. Di antaranya, Search and Rescue (SAR) Grabag, Organisasi Pengurang Resiko Bencana (OPRB) Sambungrejo, OPRB Balaiagung, Komunitas Graskom, Tagar, Komabar Borobudur, serta Emergency Rescue Team (ERT) Fikes UM Magelang.
“Usai apel siaga, para peserta medanpatkan materi pelatihan tentang evakuasi penyelamatan terhadap survivor yang berada di ketinggian dan medan miring dengan menggunakan teknik vertical rescue,” kata Margono.Apel ini, kata Margono, dihadiri Ketua MDMC Pusat Budi Setiawan, Kepala Seksi Kegawatdaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Didik Wahyu Nugroho, serta Camat Grabag, Labbaika Nugroho STP MM. Acara ini sekaligus melaunching mobil ambulans dari MDMC dan Lazismu Grabag.
“Kegiatan ini juga merupakan kelanjutan dari Program Kemitraan Universitas (PKU),” kata Margono yang merupakan dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) yang juga Kepala Divisi Pengembangan Mahasiswa UM Magelang,
Sedang Budi Setiawan, ketua MDMC Pusat mengapresiasi kegiatan tersebut. “Menjadi seorang relawan adalah mulia. Tapi akan lebih mulia dan baik lagi jika ia memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya dengan cara banyak menimba ilmu termasuk mengikuti pelatihan seperti ini,” ujar Budi.
Bambang, salah satu peserta pelatihan dari MDMC Grabag menyatakan puas dan senang dapat mengikuti kegiatan tersebut. Ilmu yang diperoleh, kata Bambang, sangat relevan dan aplikatif sehingga dapat dipraktekkan bila terjadi bencana seperti yang disimulasikan. Ia berharap kegiatan lain yang dapat menambah wawasan serta kompetensi relawan dapat dilakukan dalam kesempatan lainnya.
Sementara Camat Grabag, Labbaika menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua relawan dan peran perguruan tinggi dalam mendukung kegiatan yang sangat bermanfaat bagi warga Grabag. Sebab sebagian wilayah Grabag termasuk dalam wilayah rawan bencana. “Saya berharap UM Magelang dapat terus membantu dalam peningkatan relawan khususnya relawan Grabag,” kata Labbaika.
