SOLO, MENARA62.COM– UMPKU Surakarta memberikan aksi nyata hidup sehat di kelurahan Jayengan dengan penyuluhan Hipertensi, Diabetes Melitus dan pencegahan stunting.
Disampaikan oleh Atiqah salah satu mahasiswa KKN-T Kegiatan UMPKU Surakarta adalah bagian dari program Kuliah kerja Nyata Tematik (KKN-T) yang berjalan 19/7/209 sampai dengan 2/8/2025 nantinya.
“Kegiatan mahasiswa KKN-T meliputi penyuluhan kesehatan dengan tema Hipertensi dan Diabetes Melitus dilanjutkan senam hipertensi serta edukasi tentang stunting,” kata Atiqah.
“Kegiatan sangat antusias diikuti oleh warga Jayengan 30 peserta edukasi Hipertensi dan diabetes melitus sedangkan Penyampaian stunting diikuti 18 ibu-ibu muda,” ucap Atiqah.
Disampaikan oleh Wijayanti, S. Kep, Ns., M. Kep., menyampaikan “Kegiatan kami nendukung program posbindu agar para masyarakat kelurahan jayengan bisa lebih tahu tentang penyakit hipertensi dan diabetes sehingga bisa lebih meningkatkan kesadaran gaya hidup sehat dan menjaga pola makan serta masyarakat bisa mempraktekkan senam hipertensi dalam bentuk aktivitas fisik ringan yang bisa dilakukan di rumah”.
“Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta yang mengadakan kegiatan penyuluhan kesehatan dengan tema yang sangat relevan yaitu mengenai hipertensi dan diabetes melitus. Sebagaimana kita ketahui bersama, kedua penyakit ini termasuk dalam penyakit tidak menular (PTM) yang banyak dialami masyarakat. Oleh karena itu, kami sangat berharap dapat berjalan baik pada penyuluhan ini. Semoga ilmu dan informasi yang kami sampaikan nanti bisa menambah wawasan dan kesadaran masyarakat,” kata Wijayanti.
Ani salah satu kader posbindu mengucapkan terima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN UMPKU Surakarta.
“Semoga dapat meningkatkan pengetahuan ibu mengenai apa itu stunting, penyebab stunting, dampak, dan cara pencegahan stunting. Mengajak ibu agar lebih peduli terhadap pentingnya asupan gizi seimbang,” kata Ani.
“Kami menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan ini. Stunting adalah masalah gizi kronis yang dapat berdampak jangka panjang pada tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, edukasi kepada masyarakat, khususnya ibu balita, sangat penting. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada adik-adik KKN yang telah berinisiatif memberikan penyuluhan hari ini. Semoga ilmu yang dibagikan bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari”. (*)
