SOLO,MENARA62.COM – UM PKU Muhammadiyah Surakarta mengadakan pengajian dan santunan bersama 50 anak yatim dari Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah 2, Kadipiro, Banjarsari, dan Panti Asuhan Yatim Aisyiyah Greget Manahan Solo di Auditorium kampus setempat, Senin (17/3/2025). Pengajian dan buka puasa bersama juga diikuti 200 civitas dan Pengurus Organisasi mahasiswa UMPKU Surakarta.
Selain itu, acara juga dihadiri oleh Rektor ITS PKU Muhammadiyah Solo, Weni Hastuti, bersama jajaran wakil rektor, dosen, dan staf.
Pengajian dengan narasumber Ustd. Ransi Al Indragiri dengan tema “Perubahan menuju keberkahan”.
WR III, Suyanto, mengatakan sengaja mengundang dari Panti ‘Aisyiyah Kadipiro dan Panti Yatim Aisyiyah Gremet Manahan untuk mempererat tali silaturahmi dan sebagai rasa syukur bertransformasi nya menjadi UMPKU Surakarta. Apalagi momentumnya bertepatan dengan bulan Ramadan. “Ini kita namakan kegiatan semarak Ramadan, itu kita adakan kegiatan, diantaranya ada kegiatan kajian seminggu sekali dan tadarus rutin civitas UMPKU, pembagian paket ramadhan kepada bina lingkungan dan salah satunya adalah ada kajian dan buka bersama dengan anak yatim,” lanjut dia.
Dia mengatakan tujuan kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan kepedulian warga kampus kepada anak-anak yatim. “Mereka juga perlu perhatian terhadap sesama muslim, agar mereka juga memiliki harapan untuk masa depan,” lanjut dia. Dia mengatakan sengaja mengadakan di kampus agar bisa menjadi motivasi untuk bisa lanjut di perguruan tinggi. “dengan datang langsung di UM PKU Surakarta semoga bisa menjadikan inspirasi bagi anak-anak mempunyai cita-cita yang tinggi dan punya motivasi kuliah di Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta pada khususnya,” lanjut dia.
Ketua Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah 2 Kadipiro, Elly Elliyun menyampaikan bahwa ITS PKU yang saat ini berubah bentuk menjadi UM PKU Surakarta, adalah Universitas yg melesat cepat dalam mengembangkan pendidikan di kota Surakarta dan yang luar biasa menjalankan dan mengaplikasikan Surat Al – Maun, pemberian perhatian, suport, bantuan dan kesempatan belajar bagi anak-anak yatim panti asuhan, terutama unt PAYPA II Kadipiro. “Semoga Allah memberikan kelancaran jalan menuju kesuksesan dalam memberikan pelayanan pendidikan bagi masyarakat” Kata Elly.
“Kami ucapkan Selamat 14 Februari 2025 ITS PKU menjadi Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta dan kami memberikan apresiasi kepada kampus UM PKU Surakarta karena telah mengundang dalam acara buka bersama dan santunan” kata Elly Elliyun.
“Dengan adanya kegiatan kajian dan buka bersama anak yatim yang sudah dilakukan beberapa kali oleh UM PKU, ini menjadi kebanggan kami sebagai pengurus panti, bahwa UM PKU tidak pernah meninggalkan kami,” paparnya.
Rektor Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta, Weni Hastuti, mengatakan sengaja mendatangkan kembali anak-anak panti asuhan untuk menyambung silaturahim. “Kita mendatangkan kembali, sebagai bentuk rasa syukur kami telah bertransformasi dari ITS PKU Muhammadiyah Surakarta menjadi Universitas Muhammadiyah PKU Surakarta atau yang sering kita sebut UMPKU Surakarta,” lanjut dia. Dia menjelaskan UMPKU Surakarta merupakan salah salah satu amal usaha yang dimiliki oleh Muhammadiyah. “Adik-adik ini adalah kader-kader kita yang melanjutkan perjuangan di amal usaha, salah satunya UMPKU,” tutur dia.
Dia mengatakan acara tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan amalan kebaikan dan meningkatkan ketaqwaan civitas akademik ITS. “Mudah-mudahan ini memberi motivasi dan kebahagiaan untuk adik-adik menyelesaikan puasanya,” lanjut dia. Pengajian dan Buka puasa bersama dimulai sekitar pukul 17.00 WIB. Dia menyampaikan keutamaan menyantuni anak yatim. Acara dilanjutkan buka bersama dan sholat berjamaah.
Disampaikan oleh ustad Randi bahwa Perubahan menuju keberkahan dalam kehidupan harus bisa membawa perubahan dan membawa manfaat untuk Ummat kedepannya, seperti yang di contohkan oleh kyai haji Ahmad Dahlan pada awal mendirikan Muhammadiyah melakukan banyak perubahan dan bisa di rasakan manfaatnya hingga saat ini. (*)