JAKARTA, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dinyatakan lolos ke babak final dalam ajang Medical Online Championship (MOC) 2020 untuk kategori bidang Musculoskeletal bersama Universitas Diponegoro dan Universitas Lambung Mangkurat. Pada ajang babak semi final yang digelar di Hoten Pandjajaran Suites, Bogor, terdapat 18 tim dari enam bidang lomba yang berhak maju ke babak final.
Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Asosiasi Pendidikan Kedokteran Indonesia, dan Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia. Dalam rangka menyelenggarakan MOC membantu meningkatkan kualitas proses pembelajaran mahasiswa kedokteran di Indonesia.
“Harapan kami, ke depannya kegiatan ini bisa berlangsung terus. Semoga bisa membantu mahasiswa dan fakultas kedokteran untuk bisa meningkatkan kualitas pembelajaran, termasuk bisa terus melakukan inovasi dan mengikuti perkembangan zaman,” tutur perwakilan Asosiasi Pendidikan Kedokteran Indonesia, Dr. dr Amir Syafruddin, M.Med.Ed dalam siaran persnya, Ahad (15/11/2020).
Sejumlah hambatan yang ditemukan pada ajang yang baru pertama kali digelar ini menurut Amir akan menjadi bahan monitor dan evaluasi demi perbaikan di masa mendatang. Meski begitu, ia melihat hal positif yang paling nyata adalah semangat mahasiswa untuk berkompetisi meski MOC digelar secara dalam jaringan (daring).
“Momen ini bisa menjadi kesempatan mereka bersilaturahmi dengan mahasiswa dari kampus lain dan bisa melihat dan belajar kelebihan fakultas kedokteran lainnya,” imbuh Amir.
Soal wacana akan diselenggarakannya kompetisi internasional, menurut Amir harus disikapi para mahasiswa kedokteran sejak saat ini. “Mereka sudah harus mempersiapkan dari sekarang kalau ingin mengikuti kompetisi mendatang. Mereka harus belajar, diskusi, dan melakukan kompetisi dari tingkat kampus,” jelasnya.
Adapun para peserta yang masuk babak final untuk bidang Infectious Disease, adalah Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara, dan Universitas Hangtuah. Untuk bidang lomba Neuropsychiatry, peserta yang tampil gemilang dan mendapat tiket final adalah Universitas Diponegoro, Universitas Katolik Indonesia Atmajaya, dan Universitas Jember. Sedangkan pada bidang Cardiorespiratory yang berhasil lolos adalah Universitas Indonesia, Universitas Diponegoro, dan Universitas Syiah Kuala.
Sementara itu, untuk bidang lomba Digestive, dikuasai Universitas Diponegoro, Unika Atmajaya, dan Universitas Sumatera Utara. Pada bidang Genitourinary meloloskan Universitas Hasanudin, Unika Atmajaya, dan Universitas Diponegoro; sebagai pemenang.