SINGARAJA, MENARA62.COM– Warga Desa Umeanyar, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali menemukan seekor penyu hijau berukuran cukup besar yang terdampar di pesisir pantai wilayah tersebut.
“Saya melihat dan langsung mengangkatnya ke tengah laut karena kasian juga lama-lama satwa dilindungi itu terdampar di daratan pantai,” kata salah satu warga, I Kadek Suarwijaya, seperti dikutip dari Antara, Rabu (12/7).
Ia memperkirakan penyu hijau yang merupakan satwa dilindungi tersebut sedang mencari tempat untuk bertelur di pasir wilayah pantai.
“Kasian juga kalau lama-lama di pesisir. Saya bersama teman-teman segera putuskan membawa ke laut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutur dia.
“Siapa tau aja ada orang lain lewat lalu diambil penyu tersebut, bisa aja dijual atau dibawa pulang kemudian dijual, kalau penyu sebesar itu harganya cukup lumayan mahal,” ujarnya menjelaskan.
Dikatakan pula, warga pesisir Desa Umanyar memang sering menemukan binatang tersebut terkena perangkap jala para nelayan, namun para nelayan sadar akan satwa tersebut, sering pula dilepaskan.
Pihaknya berharap warga di daerah itu tidak mengganggu maupun memburu penyu hijau jika memang melihat dan menemukan sedang bertelur.
“Penyu hijau termasuk dilindungi. Jadi harus diproteksi. Kami akan imbau kepada warga agar jangan melakukan hal yang mengancam eksistensi penyu, apalagi untuk diperdagangkan,” ucapnya.
