SOLO, MENARA62.COM — PDM kota Surakarta mengadakan jalan sehat keluarga besar Muhammadiyah dalam rangka milad Muhammadiyah ke 109, Ahad (21/10/2018).
Setelah hari-hari sebelumnya beredar lewat wa group surat imbauan dari bawaslu kepada panitia karnaval Muhammadiyah, padahal bukan karnaval tetapi yang benar jalan sehat, akhirnya kegiatan ini bisa berjalan lancar dan aman meskipun diawasi oleh anggota ppl/tim pengawas lapangan bawaslu. Ribuan peserta mengikuti acara ini.
Tampak hadir dalam acara jalan sehat ini seperti rektor UMS Dr. Sofyan Anief, ketua PDM Surakarta Drs. H Subari, para pimpinan PDM, sesepuh dan tokoh pendidikaan kota Surakarta Drs. H Ichwan Dardiri dan tokoh tokoh yang lain.
Menariknya mereka juga menyelesaikan jalan sehat yang mana rutenya dari Balai Muhammadiyah Surakarta ke selatan, jalan Slamet Riyadi ke timur, perempatan nonongan ke selatan, sampai perempatan Coyudan ke barat, sampai bunderan Baron ke utara kemudian sampai bangjo Sriwedari ke timur dan kembali ke balai muhammadiyah.
Dan juga di tengah perjalanan tepatnya di jalan Radjiman ada pembagian air minum produksi Muhammadiyah “airmu” yang dikoordinir dari PCM Laweyan.
Acara ini dibuka oleh ketua PDM Surakarta KH Drs. Subari dengan ditandai pengangkatan bendera start dan pelepasan balon. Tim Drumband Dewan Sughli Daerah kepanduan Hizbul Wathan menjadi “Cucuk Lampah” pada acara ini.
Ketua majelis Dikdasmen PDM Surakarta yang juga ketua panitia milad Muhammadiyah ke 109 Drs. H Tridjono menyebutkan, ”Hari ini Muhammadiyah menyelenggarakan jalan sehat keluarga besar Muhammadiyah kota Surakarta yang dilaksanakan pada Ahad 21 Oktober 2018. Tujuannya tiada lain satu dalam rangka kita menjalin atau merajut silaturahim antar warga Muhammadiyah, selanjutnya kita ingin membudayakan olahraga sehingga kita berbudaya hidup sehat, yang ketiga kita ingin syiar Muhammadiyah diantaranya lewat milad ke 109 pada masyarakat, inilah Muhammadiyah masih eksis dan insyaallah berbuat banyak untuk masyarakat luas.”
“Kali ini diikuti oleh keluarga besar Muhammadiyah mulai dari pimpinan Daerah Muhammadiyah kota, pimpinan cabang Muhammadiyah tingkat kecamatan, pimpinan Muhammadiyah ranting, pimpinan daerah ‘Aisyiyah, pimpinan cabang ‘Aisyiyah, pimpinan ranting ‘Aisyiyah, organisasi otonom, majelis, lembaga, kemudian amal usaha muhammadiyah termasuk bidang pendidikan, kesehatan, sosial. Sehingga yang ikut ini mulai dari personel pimpinan perguruan tinggi, dosen, mahasiswa, siswa, dan seluruh aparat yang ada di amal usaha,” ungkap Tridjono lagi.
Ini salah satu even milad Muhammadiyah kota Surakarta tahun 2018.
