31.2 C
Jakarta

Kampung Sejahtera Program ZWCD Baznas Sleman di Bangunkerto Diresmikan

Baca Juga:

SLEMAN, MENARA62.COM – Bertepatan dengan peringatan Hari TNI ke-75, Baznas Sleman bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Sleman resmikan Kampung Sejahtera di kompleks  Masjid Al Iman Tepan Bangunkerto, Turi, Sleman, Yogyakarta. Peresmian tersebut dilakukan oleh Bupati Sleman Drs. H. Sri Purnomo M.Si dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna menghindari penularan Covid-19.

“Acara ini berlangsung meriah namun tentu saja peserta acara kali ini juga dibatasi dengan  menerapkan protokol kesehatan dengan  jarak antar peserta, bermasker dan tetap disiapkan sarana cuci tangan dan hand sanitizer,” utur Bahari AW, penyuluh agama Turi dan panitia acara setempat kepada reporter Menara62.com, Arief Hartanto.

Ketua Baznas Sleman Drs. Kriswanto M.Sc dalam laporannya menyampaikan bahwa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman berhasil memadukan antara zakat dengan wakaf melalui program Zakat  Wakaf Community Development (ZWCD) yang kali ini diadakan di Masjid Al Iman Tepan Bangunkerto Turi Sleman .

“Zakat dan wakaf memiliki tujuan yang sama, yakni sama-sama bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Menurutnya wakaf saat ini tidak selalu dalam bentuk fisik seperti bangunan dan lainnya. Namun dalam perkembangannya wakaf juga dapat berupawakaf produktif yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Program ZWCD ini juga ada di tiga kecamatan lain sebagai proyek percontohan yaitu Klidon Ngaglik, Murten Sleman dan Tepan Turi,” tandasnya.

Bupati Sleman Drs. H. Sri Purnomo M.Si  dalam sambutanya menegaskan bahwa kegiatan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman dengan Baznas Sleman ini merupakan aksi nyata memanfaatkan zakat dan wakaf untuk penanggulangan kemiskinan.

“Juga termasuk kemiskinan dalam kondisi pandemi Covid-19 yang sedang kita hadapi saat ini yang tentunya memerlukan kerjasama semua pihak untuk saling bahu membahu mengatasinya,” kata Bupati.

Acara ini dihadiri juga Kakanwil DIY, Kemenag Sleman, Direktur Penaiszawa Dirjen Bimas Islam Tarmizi Taher MA, KUA Turi, Camat Kapanewon Turi, Lurah Desa, Dandim Sleman Letkol. Inf, Arif Wicaksono, SH. M.Hum, Bupati Sleman Drs. H. Sri Purnomo M.Si  beserta undangan dan warga masyarakat lainnya.

Acara ditandai dengan penyerahan bingkisan untuk warga dhuafa dan penyerahan secara simbolis bantuan perbaikan rumah tidak layak huni dari panitia yang bertepatan dengan hari TNI ke 75.

”Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-75  Tahun 2020, sebagai salah satu wujud penghormatan dan penghargaan kepada para pahlawan, serta kita teruskan semangat pahlawan dalam menghadapi kondisi bangsa yang sedang dalam kondisi prihatin,” ujar Komandan KODIM Sleman Letkol Arif Wicaksana.

Penerima program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni bersama Bupati Sleman, Komandan Kodim dan Baznas

Penerima Program Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Bersama Bupati Sleman, Komandan Kodim dan BasNaz.

Setelah penyerahan bingkisan dilanjutkan dengan penyerahan 7 sertifikat untuk 7 persil tanah wakaf di wilayah Ngentak Tepan kepada PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah) Turi  selaku nadhir wakaf /penerima wakaf yang diterima oleh Drs. Bambang Rahmanto.

Acara utama adalah peresmian Z Mart oleh Bupati Sleman dengan simbolis pemotongan pita, yaitu supermarket yang menyediakan kebutuhan pokok untuk, dari dan oleh umat yang berdiri  di kompleks Masjid Al Iman Tepan.  Program terobosan yang diinisiasi oleh BAZNAS tersebut merupakan sebuah percontohan pengelolaan zakat dan wakaf yang diharapkan menjadi sarana dan pusat pengembangan perekonomian umat.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!