32.9 C
Jakarta

Badan Otoritas OP WAKATOBI AWAL KEBANGKITAN PARIWISATA SULTRA

Baca Juga:

KENDARI, MENARA62.COM — Pendirian Badan Otoritas Pariwisata di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, menjadi awal kebangkitan pariwisata di provinsi itu, kata Anggota Dewan Perwakilan Daerah RI Wa Ode Hamsinah Bolu.

“Kantor Pusat BOP memang berada di Wakatobi, namun pengelola dari lembaga tersebut bukan hanya memasarkan dan mempromosikan pariwisata Wakatobi melainkan juga menjual seluruh potensi pariwisata Sultra ke berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara,” katanya di Kendari, Rabu (3/5/2017), seperti dilaporkan Kantor Berita Antara.

Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Provinsi Sultra, terutama Pemerintah Kabupaten Wakatobi, harus mendorong percepatan pembentukan BOP di Wakatobi sehingga industri pariwisata di provinsi itu cepat berkembang sejajar dengan daerah-daerah lain di Indonesia, terutama menyamai Bali.

“Kalau Pemerintah Provinsi Sultra dan Pemerintah Kabupaten Wakatobi ingin merebut kunjungan wisatawan mancanegara, maka pilihannya BOP harus segera didirikan di Wakatobi,” katanya.

Menurut dia, pendirian BOP di Wakatobi oleh pemerintah pusat untuk mempercepat terwujudnya 10 Bali baru di Indonesia, sebagaimana yang direncanakan oleh Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla.

Jika destinasi pariwisata Wakatobi sudah berkembang maju menyamai pariwisata Bali, kata dia, maka yang akan mendapat manfaat dari kemajuan pariwisata tersebut adalah pemerintah dan masyarakat Wakatobi khususnya dan Sultra, bahkan Indonesia pada umumnya.

“Kehadiran BOP di Wakatobi, tidak akan mengambil porsi wewenang Pemerintah Kabupaten Wakatobi dalam membangun pariwisata di kabupaten itu sebagaimana dikhawatirkan segelintir masyarakat,” katanya.

Kehadiran BOP Wakatobi, kata dia, hanya akan membantu mempercepat pembangunan pariwisata Wakatobi, termasuk daerah-daerah sekitar Wakatobi, seperti Baubau, Buton, Muna, Bombana, Buton Utara, dan Konawe Utara, agar segera tercipta menjadi salah satu dari 10 Bali baru di Indonesia, sebagaimana yang direncanakan pemerintah pusat.

“Nah, dengan kebijakan pemerintah tersebut, maka pemerintah pusat memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk mengembangkan dan memasarkan pariwisata Wakatobi, termasuk pariwisata kabupaten lain di Sultra ke berbagai daerah di Indonesia dan ke mancanegara,” katanya.

Ia mengungkapkan 10 Bali baru yang ingin diwujudkan pemerintah pusat, yakni Wakatobi, Tanjung Kelayang, Kepulauan Seribu, Tanjung Lesung, Mandalika Lombok, Labuan Bajo, dan Mortai.

Selain itu, kata dia, Gunung Bromo Jawa Timur, Candi Borobudur di Jawa Tengah, dan Danau Toba di Sumatera Utara.

“Pemerintah pusat berkewajiban mempercepat pengembangan pariwisata di sepuluh daerah destinasi pariwisata unggulan tersebut melalui BOP di setiap daerah,” katanya.

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!