BANTUL, MENARA62.COM — Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meresmikan laboratorium pengelolaan sampah di Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul. Kehadiran laboratorium ini dimaksudkan untuk membantu mewujudkan Program Bantul Bersih Sampah (Bantul Bersama) Tahun 2025.
Peresmian dilakukan bersama Pemerintah Kabupaten Bantul, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul dan Majelis Pemberdayaan Masyarakat PWM Bantul. “Prinsipnya kami dari UAD akan terus meningkatkan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bantul. Khususnya di dalam program-program pengolahan sampah,” kata Rektor UAD, Dr Muchlas MT dalam acara peresmian tersebut, Rabu (30/8/2023).
Lebih lanjut Muchlas mengungkapkan peresmian ini bertujuan meningkatkan kerja sama yang telah dilakukan antara UAD dan Pemerintah Kabupaten Bantul. Kerja sama ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah.
Ketua TP PKK Kabupaten Bantul, Emi Masruroh, SPd, menyambut baik persemian laboratorium pengelolaan sampah di Kalurahan Caturharjo. Peresmian itu untuk meningkatkan kerja sama antara pemerintah daerah Kabupaten Bantul dengan UAD dalam mengelola sampah.
“Kami mengucapkan terima kasih karena pada kesempatan hari ini kita bersama-sama dapat menyaksikan apa yang sudah diprogramkan oleh UAD bersama pemerintah Kabupaten Bantul dan juga Kalurahan Caturharjo,” kata Emi Masruroh.
Emi mengharapkan laboratorium akan bermanfaat untuk warga Kalurahan Caturharjo dan sekitarnya. Ia menambahkan laboratorium itu ke depan dapat meningkatkan penelitian sehingga hasil penelitian bisa digunakan mengatasi permasalahan sampah di Yogyakarta.
“Mudah-mudahan apa yang sudah kita saksikan bersama di sini (Kalurahan Caturharjo) dapat berkelanjutan dan bermanfaat bagi seluruh warga di Kabupaten Bantul,” kata Emi Masruroh.
Asisten Perekonomi dan Pembangunan Kabupaten Bantul, Ir Pulung Haryadi, MSc mengapresiasi kerja sama UAD dengan Kalurahan Caturharjo dalam menanggulangi permasalahan sampah. Ia menjelaskan kerja sama ini merupakan konsep yang telah diarahkan Bupati Bantul dalam mewujudkan Bantul Bersih Sampah Tahun 2025.
“Ucapan apresiasi dan terima kasih yang sesungguh-sungguhnya dan setulus-tulusnya kepada Rektor UAD dan jajarannya, juga kepada Lurah Caturharjo karena ini merupakan pencapaian luar biasa,” ujar Pulung.
Sementara Lurah Caturharjo, H Wasdiyanto, SSi, menjelaskan saat ini masyarakat Kalurahan Caturharjo telah memiliki tekad untuk mengelola sampah secara mandiri. Kehadiran laboratorium pengelolaan sampah dapat mewujudkan mimpi masyarakat Caturharjo untuk mandiri pengelolaan sampah.
“Kami bertekad dalam masa darurat sampah, di Kabupaten Bantul ini kita mencanangkan sebagai kalurahan mandiri sampah. Semoga dukungan dari berbagai pihak bisa mewujudkan tekad kami untuk menjadi kalurahan mandiri sampah,” kata Wasdiyanto.
Setelah peresmian, Wasdiyanto mengharapkan UAD terus memberikan
bimbingan dan dukungan kepada masyarakat untuk menanggulangi permasalahan sampah. “Kami sangat mengharap bimbingan, dukungan dari semuanya. Kami juga tahu sebenarnya untuk pilah sampah ini yang paling utama dari rumah tangga,” kata Wasdiyanto. (*)
