YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Pemimpin dan kepemimpinan selalu manjadi ulasan yang menarik bagi kebanyakan orang. Apalagi, pemimpin yang dalam masa kepemimpinannya mampu memberikan sumbangsih, kontribusi nyata dan pengaruh yang besar pada peningkatan kesejahteraan (baik secara ekonomi maupun psikologis), tentu ini menjadi kebanggaan tersendiri yang layak untuk dikenang.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa “Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban atas yang dipimpinnya.” Pemimpin yang memiliki nilai spiritual akan selalu memimpin dengan amanah. Semua aspirasi dan janji-janji yang pernah terlontarkan akan ditunaikan dengan sebaik-baiknya, karena ia sadar bahwa suatu hari nanti akan ada masa pertanggung jawaban.
Hal ini disampaikan oleh Dr. Udin, M.M., dosen muda Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) selaku pelatih dan pembicara utama dalam Pelatihan Kepemimpinan Spiritual, pada (10/09/2020). Dalam Pelatihan tersebut, Dr. Udin mengajak para hadirin untuk melihat lebih jauh tujuan kepemimpinan.
Ia mengatakan, tujuan utama menjadi pemimpin adalah untuk berbakti dan mengabdi kepada Allah Yang Maha Esa dalam rangka menyemaikan kebaikan dan kesejahteraan untuk sesama, dan bukan untuk sombong-berbangga diri ataupun menunjukkan bahwa dirinyalah yang terbaik dari orang lain. Pemimpin spiritual hadir sebagai figur teladan, amanah, kompeten, kredibel, yang dipercaya dan diandalkan karena mampu memberikan perubahan-perubahan yang konstruktif demi kesuksesan bersama, yang orientasinya tidak hanya sebatas mengejar materi dan keduniawian, tapi melampui semua itu yaitu sampai pada orientasi kehidupan akhirat.
Dr. Udin juga sangat menegaskan akan pentingnya kepemimpinan spiritual yang selalu menginspirasi pemimpin dan pengikut untuk terus mencintai dan melayani orang lain dengan menukil salah satu sabda Nabi Muhammad SAW bahwa, “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.”
“Jika ingin menjadi manusia terbaik, maka berbagilah dan berikanlah sesuatu yang bermanfaat pada orang lain, dan jangan pernah mengharapkan pujian ataupun balasan dari mereka. Sesungguhnya ilmu dan harta yang kita share kepada orang lain, itulah ilmu dan harta yang sebenarnya, yang akan kekal dan menjadi amal jariyah di dunia dan akherat kelak,” ujar dosen yang pernah menjadi salah satu dari 10 peneliti terbaik LLDIKTI Wilayah V DIY berdasarkan SINTA 2020 ini.
Pelatihan Kepemimpinan Spiritual ini dilaksanakan oleh Dr. Udin, sebagai bentuk kegiatan pengabdian pada masyarakat di CV Ning Sri, Sentul, Kabupaten Batang. Kegiatan yang dibuka secara lansung oleh Syaifuddin Zuhri selaku Office Manager ini diikuti dengan sangat antusias oleh para manajer dan karyawan CV Ning Sri.
“Pelatihan kepemimpinan dengan penyampaian materi yang sangat santai tapi serius, sehingga berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pembentukan kader pemimpin, betul-betul tersalurkan dengan baik,” ujar Syaifuddin saat menutup acara pelatihan tersebut. (Udin)